400 n =
1 + 4000.1
2
= 80 Kemudian berdasarkan distribusi normal, penarikan contoh dilakukan
dengan membagi jumlah responden berdasarkan jumlah klaster yang ada di perumahan Telaga Golf dengan perhitungan jumlah responden adalah 16
penghuni dari setiap klaster.
No. Klaster
Jumlah Responden
1. Nuansa Perancis
16 2.
Nuansa Belanda 16
3. Nuansa Miami
16 4.
Nuansa Bali 16
5. Nuansa Spanyol
16
Total 80
Jumlah responden = jumlah responden Telaga Golf total jumlah klaster
3.3. Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan Data dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan program Microsoft Excel dan SPSS for windows version 13,00. Untuk
mengetahui karakteristik seluruh responden data dianalisis secara deskriptif menggunakan tabulasi silang cross tab. Atribut-atribut penting dari produk
hunian diperoleh dari penelitian terdahulu. Analisis tingkat kepuasan penghuni terhadap atribut-atribut produk dilakukan dengan menggunakan
metode IPA. Penilaian kepuasan terhadap keseluruhan atribut dilakukan dengan menggunakan analisis CSI.
3.3.1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
Validitas dimaksudkan untuk menunjukkan sejauh mana alat ukur dapat mengukur apa yang ingin diukur Umar, 2003. Pengujian validitas
terhadap kuesioner dilakukan untuk mengetahui bagaimana kuesioner dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Suatu instrumen dianggap sahih
apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Rumus korelasi product moment
sebagai berikut :
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑ ∑
− −
− =
Y Y
n X
X n
Y X
XY n
r ......................................................2
Selain validitas, perlu dilakukan pengujian reliabilitas alat ukur. Reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat ukur
di dalam mengukur gejala yang sama Umar, 2003. Kuesioner yang andal adalah kuesioner yang apabila dicoba secara berulang-ulang pada kelompok
yang sama akan menghasilkan data sama. Untuk mengukur reliabilitas dalam bentuk skala dapat digunakan teknik Cronbach berikut :
k ∑ δ
b 2
r
11
= k - 1
x
1 - δ
t 2
….………….. 3 Keterangan : r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyak butir pertanyaan δ
t 2
= ragam
total ∑ δ
b 2
= jumlah ragam butir
Untuk mencari nilai ragam digunakan rumus berikut : ∑x
2
∑x
2
- N
δ
2
= N
……….…………………………...4 Keterangan : N = jumlah responden
x = nilai skor yang dipilih Menurut Supramono 2005, Secara umum suatu instrumen dikatakan
bagus jika memiliki koefisien Cronbach’s alpha 0,6. Semakin mendekati angka 1,00 maka semakin baik kekonsistenan instrumen yang diuji. Uji
validitas dan uji reliabilitas dilakukan pada 30 responden. Berdasarkan hasil uji reliabilitas diperoleh nilai kepentingan 0,859 dan
nilai 0,868, hal ini menunjukkan bahwa 15 atribut tersebut valid dan
memiliki reliabilitas dalam pengujian di tingkat kepuasan dan tingkat kinerjanya. Hasil pengujian validitas dan reliabilitas pada tingkat
kepentingan dan tingkat kinerja dapat dilihat pada lampiran 6.
3.3.2. Uji Khi-kuadrat
Uji Khi-kuadrat digunakan untuk mengetahui hubungan antara atribut yang mempunyai skala pengukuran nominal Nazir dalam Gumbira, 2006.
Uji khi-kuadrat digunakan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik penghuni dengan kepuasan terhadap mutu dan layanan Telaga Golf. Rumus
yang digunakan : Hipotesis yang diuji adalah :
H : Karakteristik penghuni tidak berhubungan dengan kepuasan.
H
1
: Karakteristik penghuni berhubungan dengan kepuasan. Statistik uji yang digunakan adalah :
∑ ∑
= =
⎥ ⎥
⎦ ⎤
⎢ ⎢
⎣ ⎡
− =
r i
c j
ij ij
ij
E E
O
1 1
2 2
hitung
χ
…………5 O
ij
= Frekuensi sel ij pertemuan kriteria pertama ke-i dengan ke-j E
ij
= Frekuensi harapan sel ij
3.3.3. Uji t
Uji t digunakan pada model regresi untuk mengetahui model regresi linier untuk mengetahui nyata tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap
peubah tak bebas melalui nilai t hitung dari persamaan tersebut dengan menggunakan sebaran t dengan derajat bebas n-k, dimana n adalah jumlah
contoh dan k adalah jumlah parameter. Hipotesis yang digunakan adalah Ho : bi = 0 lawan H
1
: bi = 0. t hitung = bi
Si Dimana bi = koefisien peubah ke-i dan Si = galat peubah ke-1.
Hipotesis yang diuji adalah : Ho : Penghuni yang belum menikah memiliki penilaian kepuasan mutu
rumah yang sama dengan penghuni yang sudah menikah. H
1
: Penghuni yang belum menikah tidak memiliki penilaian kepuasan mutu rumah yang sama dengan penghuni yang sudah menikah.
3.4. Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen