54 kemudian diadakan analisis terhadap suatu karya sastra. Kedua,dengan terlebih
dahulu menentukan sebuah karya sastra sebagai objek penelitian kemudian ditentukan teori-teori psikologi yang dianggap relevan untuk menganalisis
Ratna,2004:344. Peneliti menentukan objek kajian novel terjemahan Penyelamat Kakakku
karya Jodi Picoult kemudian menentukan teori psikologi psikoanalisis dari Sigmund Freud untuk menganalisis.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode yang digunakan adalah content analysis atau analisis isi. Analisis isi dalam bidang sastra tergolong
upaya pemahaman karya dari aspek ekstrinsik yaitu melihat kaitannya dengan kenyataan-kenyataan di luar karya sastra itu sendiri, meliputi a pesan
moraletika, b nilai pendidikandidaktis, c
nilai filosofis,
d nilai
religiusagama, e nilai sosial f nilai politik. Karya sastra yang akan dibedah lewat content analysis harus memenuhi
syarat-syarat; memuat nilai-nilai dan pesan yang jelas Endraswara, 2006:162. Sehebat apapun karya sastra tidak dapat dikatakan berkualitas apabila tidak dapat
dipahami dan bermanfaat bagi pembacanya. Pendeskripsian meliputi mencatat dan meneliti kutipan-kutipan data dalam novel terjemahan Penyelamat Kakakku
karya Jodi Picoult mengenai konflik batin tokoh dan nilai pendidikan serta relevansinya sebagai materi pembelajaran Apresiasi sastra di SMA.
C. Data dan Sumber Data
Data merupakan suatu hal pokok dalam penelitian. Menurut Sangidu 2004: 61, data penelitian sastra adalah bahan penelitian atau lebih tepatnya
bahan jadi penelitian yang terdapat dalam karya sastra yang akan diteliti. Sumber data terkait dengan subjek penelitian. Data dan sumber data dalam penelitian ini
adalah dokumen dan informan. 1. Dokumen
Dokumen dalam penelitin ini berupa wacana novel terjemahan Penyelamat Kakakku
karya Jodi Picoult. Wacana merupakan satuan bahasa terlengkap dan utuh karena setiap bagian di dalam wacana itu berhubungan secara padu. Wacana
dapat berupa kata, kalimat, paragraph atau karangan utuh novel. Wacana sangat tergantung pada keutuhan unsur makna dan konteks yang melingkupinya. Kata,
55 Wacana tersebut digunakan untuk memperoleh unsur intrinsik novel yang terdiri
dari tema, alur, setting, penokohan, amanat dan aspek psikologis tokoh-tokoh dalam novel tersebut. Dokumen-dokumen lain berupa buku-buku penunjang
materi dan tulisan atau artikel ilmiah yang diperoleh dari studi pustaka maupun internet digunakan untuk melengkapi penelitian ini.
2. Informan Dalam memilih siapa yang menjadi informan, peneliti harus memahami
posisi dengan beragam peran dan keterlibatannya dengan kemungkinan akses informasi yang dimilikinya sesuai dengan kebutuhan penelitian. Sutopo,
2006:58. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti memilih guru mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI dan XII SMA. Guru kelas XI SMA Dra.
Detty Agusyantin dipilih karena Kompetensi Dasar tentang novel terjemahan terdapat pada kurikulum 2006 KTSP kelas XI. Pemilihan sekolah juga berkaitan
dengan penggunaan kurikulum.Kelas XI di SMA 2 Pekalongan menggunakan kurikulum 2006 KTSP. Guru kelas XII Dra. Diana Dewi dipilih karena
Kompetensi Dasar tentang novel juga terdapat di Kurikulum 2013 kelas XII. SMA 1 dipilih karena menggunakan kurikulum 2013.
D. Teknik Sampling