1. Home
  2. Pendidikan

Pengukuran sumber informasi Pengukuran akses sarana

e. Pengukuran sumber informasi

Sumber informasi diukur melalui 4 pertanyaan. Skala pengukuran sumber informasi berdasarkan pada jawaban yang diperoleh dari responden terhadap semua pertanyaan yang diberikan. 1. Untuk pertanyaan nomor 1 dan 3, nilai tertinggi adalah 3 dengan kriteria jawaban : 2. Untuk pertanyaan nomor 2 dan 4 nilai tertingginya 3, dengan kriteria jawaban : - Jawaban ya , skornya 3 - Jawaban kadang-kadang, skornya 2 - Jawaban tidak, skornya 1 Dari seluruh pertanyaan didapatkan total nilai terbesar adalah 12. Berdasarkan Arikunto 2006, aspek pengukuran dengan kategori dari jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu : a. Media informasi baik, apabila nilai yang diperoleh 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 12 yaitu 7 b. Media informasi sedang, apabila nilai yang diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 12 yaitu 5 - 7 c. Media informasi kurang, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 12 yaitu 5 Penilaian : Jawaban 3 skor : 1 Jawaban 3-4 skor : 2 Jawaban 4 skor : 3 Universitas Sumatera Utara

f. Pengukuran akses sarana

Akses sarana diukur melalui 5 pertanyaan. Skala pengukuran akses sarana berdasarkan pada jawaban yang diperoleh dari responden terhadap semua pertanyaan yang diberikan. 1. Untuk pertanyaan nomor 1 dan 3 nilai tertingginya adalah 1, dengan kriteria jawaban: -Jawaban a, skornya 1 - Jawaban b, skornya 0 2. Untuk pertanyaan nomor 2 dan 4 nilai tertingginya adalah 2,dengan kriteria : - Jawaban a, skornya 2 - Jawaban b, skornya 1 - Jawaban c, skornya 0 3. Untuk pertanyaan nomor 5, nilai tertinggi adalah 3 dengan kriteria jawaban : Dari seluruh pertanyaan didapatkan total nilai terbesar adalah 9. Berdasarkan Arikunto 2007, aspek pengukuran akses dengan kategori dari jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu : a. Akses sangat mudah, apabila nilai yang diperoleh 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 9 yaitu 7 Penilaian : Jawaban 4 : 3 Jawaban 2 - 4 : 2 Jawaban 2 : 1 Universitas Sumatera Utara b. Akses mudah, apabila nilai yang diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 9 yaitu 4-7 c. Akses sulit, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 9 yaitu 4

f. Pengukuran Pemilihan Konsumsi Fast Food

Dokumen yang terkait

Perilaku Makan Siap Saji (Fast Food) dan Kejadian Obesitas pada Remaja Putri di SMAN 1Barumun Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2014

4 54 114

Hubungan Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) dengan Obesitas pada siswa Kelas V dan VI SD Shafiyyatul Amaliyyah Medan

8 93 83

Hubungan Frekuensi Konsumsi Makanan Cepat Saji dengan Status Gizi pada Remaja Usia 13-15 tahun di SMP St.Yoseph Medan

8 89 73

Hubungan Kebiasaan Konsumsi Fast Food Dan Aktivitas Fisik Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Remaja Di SMA Santo Thomas 1 Medan

4 62 87

Gambaran Tayangan Iklan Fast Food (Makanan Siap Saji) Di Televisi Dan Kebiasaan Makan Fast Food (Makanan Siap Saji) Dan Kejadian Obesitas Pada Pelajar Di Sma Swasta Cahaya Medan Tahun 2013

6 75 135

Pencegahan Keracunan Makanan

0 30 17

Hubungan Konsumsi Makanan Cepat Saji Terhadap Kejadian Akne Vulgaris pada Mahasiswa FK USU Stambuk 2007

15 94 78

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN CEPAT SAJI (FAST FOOD) SISWA SMAN 2 JEMBER

0 7 6

Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) Siswa SMAN 2 Jember

0 10 6

Analisis pengendalian pesediaan bahan baku pada perusahaan makanan siap saji (Studi kasus di PT. Fast Food Indonesia)

0 7 275