Analisis Kebutuhan Need Assessment

51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian

Pengembangan media pembelajaran interaktif dalam penelitian ini menggunakan pendekatan model pengembangan ADDIE yang diadaptasi dari teori Lee Owens 2004:3. Model pengembangan ADDIE tersebut terbagi dalam beberapa tahapan yaitu: 1 Analysis analisis. 2 Design Perancangan, 3 Development Implementation pengembangan dan implementasi dan 4 Evaluation evaluasi. Secara rinci tahapan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Hasil Analisis

Pada tahap ini terdiri dari dua langkah yaitu analisis kebutuhan need assessmen dan analisis ujung depan front-end analysis.

a. Analisis Kebutuhan Need Assessment

Analisis kebutuhan dilakukan untuk mendapatkan data realita yang menjadi permasalahan pembelajaran mata pelajaran mikroprosesor di SMK Negeri 2 Pati. Kegiatan yang dilakukan meliputi wawancara guru mata pelajaran mikroprosesor, analisis kebutuhan siswa terhadap media pembelajaran, dan observasi kegiatan pembelajaran di kelas. Aspek analisis kebutuhan yang diperoleh adalah sebagai berikut: 52 1 Determine the Present Condition Hasil yang didapatkan yaitu pengguna menginginkan media pembelajaran interaktif. Hal ini dikarenakan saat pembelajaran di kelas masih bersifat konvensional dan kurang variatif. Solusinya membuatkan media yang terdiri dari teks, gambar dan animasi dengan softwere Adobe Flash. 2 Define the job Hasil yang didapatkan yaitu siswa masih pasif saat diberikan tugas oleh guru dan menunggu hasil pekerjaan dari teman. Hal ini dikarena materi yang disampaikan melalui papan tulis dan power point tidak menarik. Solusinya diperlukan media pembelajaran interaktif yang dapat digunakan siswa untuk belajar mandiri. 3 Rank the Goals in Order of Importance Hasil yang didapatkan yaitu siswa menginginkan media yang bisa mencapai tujuan belajar. Hal ini dikarenakan agar lebih mudah menyerap materi pelajaran mikroprosesor. Solusinya yaitu : a Dibuatkan media pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa untuk lebih bersemangat dan memotivasi dalam belajar. b Media pembelajaran dibuat lebih menarik dan dapat digunakan ketika pembelajaran di kelas dan di rumah. c Kompetensi inti yang ditampilkan sesuai dengan silabus mata pelajaran mikroprosesor SMK. 53 4 Identify Discrepancies Hasil yang diperoleh yaitu kurangnya media pembelajaran yang mendukung untuk menjelaskan materi. Hal ini dikarenakan terbatasnya perangkat yang digunakan. Alasan lainnya yaitu : a Pembelajaran lebih berpusat pada guru sehingga siswa lebih pasif ketika pembelajaran berlangsung. b Media yang digunakan kurang menarik siswa sehingga siswa kurang tertarik dalam belajar. Solusinya dibuatkan media pembelajaran interaktif yang sesuai dengan keinginan pengguna yaitu guru dan siswa. 5 Determine Positive Areas Kelebihan yang ada di jurusan Teknik Audio Video yaitu tersedia ruang laboratorium yang memiliki 20 unit komputer dan LCD Proyektor. Kenyataannya jarang dimanfaatkan untuk pembelajaran berbasis media interaktif. Solusinya perlu dipakai dalam mata pelajaran sehingga lebih bermanfaat fungsinya. 6 Set Priorities for Action Prioritas utama yang perlu dilakukan yaitu denga membuat membuat media pembelajaran interaktif. Hal ini dikarenakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Solusinya segara diciptakan media yang bisa memanfaatkan teknologi komputer.

b. Analisis Ujung Depan Front-end Analysis