Uji Homogenitas Variansi Uji Prasyarat Analisis

2. Pengujian Hipotesis II: Penggunaan Metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen Lebih Efektif dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas X SMA Negeri 1 Muntilan Magelang dibandingkan Metode Konvensional Untuk menguji hipotesis mengenai keefektifan penggunaan metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen dibandingkan dengan yang menggunakan metode konvensional dicari dengan melihat bobot keefektifan. Hal ini untuk mengetahui keefektifan dari penggunaan metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen. Tabel 20: Hasil Perhitungan Bobot Keefektifan Kelas Skor Rata- rata Rata- rata Gain skor Bobot Keefektifan Pre-test eksperimen 73,93 79,414 3,621 8,8 Post-test eksperimen 84,90 Pre-test kontrol 73,17 75,8 Post-test kontrol 78,41 Berdasarkan perhitungan diperoleh gain skor nilai post-test dikurangi nilai pre-test antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol sebesar 3,621 lebih besar untuk kelas eksperimen, maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Hasil perhitungan bobot keefektifan sebesar 8,8 sehingga hipotesis alternatif Ha diterima, artinya penggunaan metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen dalam pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Muntilan Magelang lebih efektif daripada yang menggunakan metode konvensional. Hipotesis dalam penelitian ini diterima dengan bobot keefektifan sebesar 8,8. Secara lengkap perhitungan dapat dilihat pada lampiran bobot keefektifan.

C. Pembahasan 1. Perbedaan yang Signifikan Prestasi Belajar dalam Pembelajaran

Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 1 Muntilan Magelang antara yang diajar dengan Metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen dan yang diajar dengan Metode Konvensional Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa hasil mean post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelompok eksperimen lebih tinggi daripada hasil mean post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelompok kontrol 84,8966 78,4138. Dari mean data yang diperoleh dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Muntilan Magelang antara kelas yang diajar dengan metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen dan yang diajar dengan menggunakan metode konvensional. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil uji hipotesis yang menunjukkan nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel pada taraf signifikansi 5. Hasil perhitungan t hitung keterampilan menulis bahasa Jerman akhir post-test sebesar 6,421 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar daripada t tabel t hitung : 6,421 t tabel : 2,000, apabila dibandingkan dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari nilai taraf signifikansi 5 0,0000,05, sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan prestasi belajar keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Muntilan Magelang antara kelas yang diajar dengan metode Estafet Writing dengan bantuan Verba + Argumen dan yang diajar dengan metode