Sikap Terhadap Gizi Definisi Operasional

D. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2007. Populasi yang dimaksud disini adalah sasaran penelitian yang memiliki karakteristik tertentu yaitu sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan. Menurut Arikunto 2010 yang dimaksud dengan sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII program keahlian Kompentensi Jasa Boga SMK N 6 Yogyakarta yang berjumlah 95 orang. Populasi yang di ambil disini adalah kelas XII Program Keahlian Jasa Boga dengan dasar pertimbangan: 1 siswa kelas paling tertinggi dimana para siswanya telah mendapatkan pengalaman belajar ilmu gizi yang maksimal 2 dipilihnya siswa jurusan jasa boga karena siswa program jasa boga memiliki pengetahuan tentang makanan. Pada penelitian ini menggunakan penelitian populasi. Tabel 4. Jumlah Populasi Penelitian No Kelas Jumlah Siswa 1. XII Jasa Boga1 32 2. XII Jasa Boga2 30 3. XII Jasa Boga3 33 Total 95 orang

b. Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi yang akan mewakili seluruh populasi yang diteliti. Menurut Arikunto 2010, sampel adalah bagian dari populasi sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini, menggunakan sampel acak sederhana simple random sampling. Dikatakan simple sederhana: karena pengambilan sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu, hal ini mengacu pendapat Sugiyono 2008. Untuk penentuan sampel dalam peneitian ini digunakan teknik Slovin, dengan rumus: Sugiyono, 2008 Keterangan : n = Ukuran sampel N = Ukuran populasi e = Presentase kelonggaran kelebihan karena kesalahan pengambilan sampel yang masih bisa ditolerir atau diinginkan e = 0,1 Berdasarkan rumus di atas, maka penentuan sampel dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut : n = N 1 + Ne 2