Karakteristik Siswa Gambaran Umum SMK Negeri 6 Yogyakarta

Pola konsumsi diperoleh dengan menggunakan Food Frequency Questionnaire FFQ. Dimana Food Frequency Questionnaire FFQ tersebut berisi daftar makanan yang sering dikonsumsi responden. a Pola Konsumsi Makanan Pokok Tabel 16. Distribusi Frekuensi Konsumsi Makanan Pokok Bahan Makanan Frekuensi Total A B C D E F N N N N N N N Nasi 46 92 4 8 50 100 Mie 3 6 10 20 14 28 14 28 9 18 50 100 Roti 1 2 10 20 10 20 9 18 15 30 5 10 50 100 Sumber: Data primer yang diolah Keterangan : A : setiap hari 3x sehari C : 3x minggu E : 1x seminggu B : 1x sehari 4-6x seminggu D : 1-2x seminggu F : Tidak Pernah Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui frekuensi konsumsi makanan pokok terbesar adalah nasi yang dikonsumsi setiap hari sebanyak 46 responden 92. Sedangkan frekuensi konsumsi terkecil terdapat pada roti setiap hari 3x sehari sebanyak 1 responden 2. Makanan pokok yang paling sering dikonsumsi dalam penelitian ini adalah nasi sebanyak 46 responden 92 dengan frekuensi konsumsi setiap hari. Hal ini membuktikan bahwa nasi sampai saat ini masih merupakan menu pilihan utama pada siswa kelas XII untuk asupan karbohidrat. Hasil ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Masitah Matondang 2007 dimana konsumsi nasi sebagai sumber karbohidrat juga memiliki frekuensi yang utama bahkan hasil penelitiannya mencapai 100 dari total konsumsi. Tingginya tingkat konsumsi nasi dapat disebabkan oleh budaya yang diturunkan pada masyarakat Indonesia yang akhirnya mempengaruhi pola asuh pada anak bahwa tidak makan nasi maka tidak kenyak. Hal ini pun memperkuat pernyataan Badan Pusat Statistik BPS yang menyebutkan bahwa konsumsi beras di Indonesia sampai tahun 2010 mencapai 139 kg per kapita per tahun atau merupakan tertinggi di dunia. b Pola Konsumsi Lauk-Pauk Tabel 17. Distribusi Frekuensi Konsumsi Lauk-Pauk Bahan Makanan Frekuensi Total A B C D E F N N N N N N N Ayam 4 8 14 28 13 26 13 26 6 12 50 100 Daging sapi 6 12 6 12 11 22 14 28 13 26 50 100 Ikan 6 12 12 24 13 26 15 30 4 8 50 100 Telur 1 2 18 36 17 34 7 14 5 10 2 4 50 100 Tempe 0 25 50 13 26 8 16 4 8 50 100 Tahu 0 24 48 11 22 10 20 4 8 1 2 50 100 Sumber: Data primer yang diolah Keterangan : A : setiap hari 3x sehari C : 3x minggu E : 1x seminggu B : 1x sehari 4-6x seminggu D : 1-2x seminggu F : Tidak Pernah Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui frekuensi konsumsi lauk nabati pada responden paling banyak adalah tempe dengan frekuensi 1x sehari 4-6xseminggu sebanyak 25 responden 50. Sedangkan frekuensi konsumsi lauk nabati yang paling sedikit tahu dengan frekuensi 1x sehari 4-6xseminggu sebanyak 24 responden 48.