27
pesan  yang  dapat  merangsang  pikiran,  perasaan,  perhatian,  dan  kemauan siswa untuk belajar.
Berdasarkan  uraian  di  atas  dapat  ditarik  kesimpulan  bahwa  media pembelajaran  adalah  segala  bentuk  perantara  yang  digunakan  untuk
menyampaikan  materi  pembelajaran  kepada  siswa,  sehingga  siswa  mampu memperoleh  pengetahuan,  keterampilan,  atau  sikap  sesuai  dengan  materi
yang diterimanya.
2. Manfaat Media
Rudi Susilana    Cepi  Riyana  2009:  10  mengemukakan  bahwa media pembelajaran memiliki nilai dan manfaat sebagai berikut: 1 membuat
konkret  konsep-konsep  yang  abstrak,  2  menghadirkan  objek-objek  yang terlalu  berbahaya  atau  sukar  didapat  ke  dalam  lingkungan  belajar,  3
menampilkan  objek  yang  terlalu  besar  atau  kecil,  dan  4  memperlihatkan gerakan yang terlalu cepat atau lambat.
Azhar Arsyad 2011: 26-27 menyimpulkan beberapa manfaat praktis dari  penggunaan  media  pengajaran  dalam  proses  belajar  mengajar  yaitu:  1
media pengajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat  memperlancar  dan  meningkatkan  proses  dan  hasil  belajar,  2  media
pengajaran  dapat  meningkatkan  dan  mengarahkan  perhatian anak  sehingga dapat  menimbulkan  motivasi  belajar,  3  media  pengajaran  dapat  mengatasi
keterbatasan  indera,  ruang,  dan  waktu,  dan  4  media  pengajaran  dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa
28
di lingkungan siswa, serta memugkinkan terjadinya interaksi langsung, antara siswa guru, masyarakat, dan lingkungan.
Sedangkan  Arif  Sadiman,  dkk 2003: 16-17
mengemukakan kegunaan media  pendidikan adalah  sebagai  berikut:  1  memperjelas
penyajian  pesan agar  tidak  terlalu  bersifat  verbalistis,  2 mengatasi keterbatasan  ruang,  waktu,  dan daya  indera, 3 mengatasi  sikap  pasif  anak
didik,  dan 4  media  pendidikan  dapat  memberikan perangsang  yang  sama, mempersamakan pengalaman, dan menimbulkan persepsi yang sama.
Berasarkan  uraian  di atas  dapat  disimpulkan  bahwa  manfaat  media pembelajaran adalah 1 memperjelas materi pembelajaran, 2 meningkatkan
perhatian dan motivasi  belajar peserta  didik,  3  mengatasi  keterbatasan indera,  ruang,  dan  waktu,  dan  4 menyamakan  pengalaman  dan  persepsi
materi pembelajaran.
3. Jenis-jenis Media
Dalam  perkembangannya  media selalu  mengikuti  kemajuan  ilmu pengetahuan dan teknologi. Azhar Arsyad 2011: 29 mengemukakan bahwa
berdasarkan  perkembangan  teknologi,  media  pembelajaran  dapat  dibagi menjadi  empat  kelompok  yaitu:  1  media  hasil  teknologi  cetak,  2  media
hasil  teknologi  audio-visual,  3  media  hasil  teknologi  komputer,  dan  4 media gabungan hasil teknologi cetak dan komputer.
Bretz dalam Arif Sadiman, dkk 2003: 20 mengklasifikasikan media menjadi  delapan  jenis  media  yaitu:  1  media  audio  visual  gerak,  2  media