independen  kognitif,  afektif  secara  bersama-sama  berpengaruh  positif secara  signifikan  terhadap  variabel  dependen  perubahan  perilaku
pacaran.
5. Uji T-Test Parsial
Tabel 9 Uji T-Test Parsial
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
55,059 12,471
4,415 ,000
Kognitif -,230
,202 -,122
-1,141 ,258
Afektif 1,021
,181 ,600
5,628 ,000
a. Dependent Variable: Behavioral
Berdasarkan  hasil  uji  t-test  dapat  dilihat  pada  tabel  9  Coefficients, dapat  dijelaskan  pengaruh  antara  variabel  independen  terhadap  variabel
dependen secara satu persatu sebagai berikut: 1.  Variabel Kognitif
1  Berdasarkan perbandingan antara t
hitung
dan t
tabel
a.  Hipotesis dalam bentuk kalimat Ho  : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara tayangan sinetron
Ganteng-ganteng  Srigala  secara  Kognitif  terhadap  perilaku pacaran.
Ha      :  Terdapat  pengaruh  yang  signifikan  antara  tayangan  sinetron Ganteng-ganteng  Srigala  secara  Kognitif  terhadap  perilaku
pacaran. b.  Hipotesis dalam bentuk model statistik
Ho: βo= 0 Ho: βo ≠ 0
c.  Kaidah pengujian Jika: t
hitung
≤ t
tabel
, maka Ho diterima.
Jika: t
hitung
t
tabel,
maka Ho ditolak. d.  Perbandingan t
hitung
dan t
tabel
. a  Berdasarkan tabel Coefficients diperoleh nilai t
hitung
sebesar -1,141 b  Nilai t
tabel
= t
{α2, n-2}
= t
{0,025, 64-2}
t
{0,025, 62}
= 1,99 c  Perbandingan t
hittung
dan t
tabel
diperoleh hasil  t
hitung
t
tabel,
maka Ho diterima, sehingga kesimpulannya tidak terdapat pengaruh yang
signifikan dari tayangan sinetron Ganteng-ganteng Serigala secara kognitif terhadap perilaku pacaran siswa SMP Islam Al-Muttaqin.
2  Berdasarkan teknik probabilitas. a.  Kriteria pengujian
Jika Sig ≤ α, maka Ho ditolak
Jika Sig  α, maka Ho diterima b.  Berdasarkan  tabel  Coefficients  diperoleh  nilai  signifikan  sebesar
Sig  =  0,  258, dengan  nilai  α  dibagi  2  sebesar  0,  25.  Sehingga
Sig
0,258
α
0,25,
maka  Ho  diterima,  dimana  angka  tersebut menunjukkan  bahwa  variabel    X
1
berpengaruh  negatif  dan  tidak signifikan terhadap perubahan perilaku pacaran.
2.  Variabel Afektif 1  Berdasarkan perbandingan antara t
hitung
dan t
tabel
a.  Hipotesis dalam bentuk kalimat Ho    :  Tidak  terdapat  pengaruh  yang  signifikan  antara  tayangan
sinetron  Ganteng-ganteng  Srigala  secara  Afektif  terhadap perilaku pacaran.
Ha      :  Terdapat  pengaruh  yang  signifikan  antara  tayangan  sinetron Ganteng-ganteng  Srigala  secara  Afektif  terhadap  perilaku
pacaran. e.  Hipotesis dalam bentuk model statistik
Ho: βo= 0 Ho: βo ≠ 0
f.  Kaidah pengujian Jika: t
hitung
≤ t
tabel
, maka Ho diterima.
Jika: t
hitung
t
tabel,
maka Ho ditolak. g.  Perbandingan t
hitung
dan t
tabel
. d  Berdasarkan tabel Coefficients diperoleh nilai t
hitung
sebesar 5,628 Nilai t
tabel
= t
{α2, n-2}
= t
{0,025, 64-2}
t
{0,025, 62}
= 1,99
e  Perbandingan t
hittung
dan t
tabel
diperoleh hasil  t
hitung
t
tabel,
maka Ho  ditolak,    sehingga  kesimpulannya,  terdapat  pengaruh  yang
signifikan dari tayangan sinetron Ganteng-ganteng Serigala secara Afektif  terhadap perilaku pacaran siswa SMP Islam Al-Muttaqin.
3  Berdasarkan teknik probabilitas. c.  Kriteria pengujian
Jika Sig ≤ α, maka Ho ditolak
Jika Sig  α, maka Ho diterima d.  Berdasarkan  tabel  Coefficients  diperoleh  nilai  signifikan  sebesar
Sig  = 0,000  dengan  nilai  α  dibagi  2  sebesar  0,  25.  Sehingga
Sig
0,000
α
0,25,
maka  Ho  ditolak,  dimana  angka  tersebut menunjukkan  bahwa  variabel    X
1
berpengaruh  positif  dan signifikan terhadap perubahan perilaku pacaran.