2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua atau sumber sekunder dari data yang kita butuhkan.
13
Peneliti akan mengumpulkannya melalui penelitian kepustakaan, untuk mencari konsep
dan teori-teori yang berhubungan dengan masalah data pendukung penelitian ini, seperti buku-buku, artikel, internet, surat kabar dan berbagai
literatur yang berkaitan dengan penelitian ini.
H. Uji Instrumen
1. Uji Validitas
Uji validitas adalah untuk menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur mengukur apa yang ingin diukur. Sekiranya peneliti menggunakan
kuesioner di dalam pengumpulan data penelitian, maka kuesioner yang disusunnya harus mengukur apa yang diukurnya.
14
Sementara itu, jenis validitas yang diukur dalam penelitian ini adalah validitas konstruk atau
disebut kerangka dari suatu konsep. Pertama-tama yang harus dilakukan oleh peneliti ialah mencari apa saja yang merupakan kerangka dari konsep
tersebut.
15
pada uji instrumen ini peneliti menggunakan Software SPSS versi 20 for Windows Release.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Bila suatu alat pengukur
13
M. Burhan Bungin, h. 122
14
Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metodologi Penelitian Survai Jakarta: LP3ES, 2011 h. 124
15
Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, h. 125
dipakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten, maka alat pengukur tersebut reliabel.
16
Pada uji instrumen ini peneliti menggunakan Realibility Analisis dengan metode Cronbach Alpha dan menggunakan Software SPSS versi 20 for
Windows Release. Dengan metode ini koefisien keandalan alat ukur dapat dihitung dengan rumus:
Keterangan: α : Koefisien Keandalan Alat Ukur
K : Jumlah Variabel R : Rata-Rata Koefisien Antar Variabel
I. Metode Analisis Data
Analisis data akan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, yaitu analisis data yang diolah dengan rumus-rumus statistika yang sudah
disediakan, baik secara manual maupun dengan menggunakan jasa komputer.
17
a. Skala Likert
Skala Likert adalah skala yang dapat digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang tentang suatu objek atau fenomena
tertentu. Skala likert terdiri dari dua pernyataan, yaitu pernyataan positif
16
Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, h. 140
17
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2002 edisi ke-5, h. 213
α =