81
Tabel 4.14 Uji Koefisien Regresi Rasio Profitabilitas ROE
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2.500 .250
10.000 .002
linkage program .437
.140 .875
3.130 .052
a. Dependent Variable: Rasio profitabilitas ROE
Berdasarkan tabel diatas diketahui nilai a atau konstanta sebesar 2.500 dan nilai b atau koefisien korelasi sebesar 0,437 dengan demikian dapat
diambil persamaan regresi Y= a+bX, berdasarkan hasil penghitungan diperoleh persamaan regresi sebagi berikut:
Y = 2.500+0,437X
Dari persamaan regresi diatas dapat dijelaskan koefisien regresi 0,437 menyatakan bahwa setiap penambahan penyaluran pembiayaan melalui
Linkage program akan meningkatkan rasio profitabilitas sebesar 0,437. Hal ini juga berarti linkage program bernilai positif yang menunjukan bahwa
linkage program akan meningkatkan Rasio Profitabilitas ROE.
Jadi dari hasil uji diatas menunjukan bahwa Linkage Program sangat mempengaruhi tingkat Rasio Profitabilitas Bank Syariah Mandiri. Hubungan
ini sesuai dengan kerangka teori yang menyatakan bahwa kecenderungan
82
peningkatan penyaluran pembiayaan akan menyebabkan peningkatan Profitabilitas Bank. Kesesuaian ini disebabkan karna dalam penyaluran
pembiayaan menggunakan Linkage Program sehingga Bank dapat meningkatkan penyaluran Pembiayaan melalui lembaga Keuangan yang lebih
kecil.
2. Analisis Pengaruh Linkage Program Terhadap Rasio Kecukupan Modal
CAR
Tabel 4.10 Koefisien Determinasi Rasio Kecukupan Modal CAR
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.869
a
.754 .673
.479 a. Predictors: Constant, linkage program
b.Dependent Variable: Rasio kecukupan modal CAR
Berdasarkan tabel diatas, besarnya nilai Koefisien Korelasi R menunjukan korelasi hubungan antar variabel Linkage Program dengan
variabel Rasio Kecukupan Modal CAR, Besarnya hubungan tersebut adalah 0,869 atau 86,9. Ini menunjukan bahwa linkage program X mempunyai
peran sebesar 86,9 terhadap peningkatan Rasio Kecukupan Modal CAR.
83
Dengan kata lain 86,9 Rasio Kecukupan Modal CAR ditentukan oleh Linkage Program, dan sebesar 13,1 ditentukan oleh faktor lain diluar
variabel Linkage program. Berdasarkan interprestasi koefisien korelasi antara 0,80-1,00 maka dapat diketahui bahwa hubungan antara kedua variabel
yaitu Linkage Program dan Rasio Kecukupan Modal CAR sangat kuat. Sedangkan nilai R Square diatas menjelaskan tentang seberapa besar
nilai pengaruh yang dapat dijelaskan oleh variabel linkage program terhadap variabel Rasio Kecukupan Modal. Karna nilai yang ada pada R Square adalah
0,754 maka dapat dikatakan bahwa variabel linkage Program dapat menjelaskan 75,4 pengaruhnya terhadap variabel Rasio Kecukupan Modal
CAR.
Tabel 4.13 Uji Anova Rasio Kecukupan Modal CAR
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
2.113 1
2.113 9.218
.056
a
Residual .688
3 .229
Total 2.800
4 a. Predictors: Constant, linkage program
b. Dependent Variable: rasio kecukupan modalCAR
84
Hasil penghitungan diketahui angka rasio profitabilitas ROE lebih kecil dari 0,05 0,056 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya
terdapat pengaruh yang signifikan antara Linkage program dengan Rasio Kecukupan modal CAR.
Selanjutnya berdasarkan hasil penghitungan maka akan dapat sebuah persamaan regresi yang dapat dilihat melalui tabel berikut:
Tabel 4.15 Uji Koefisien Regresi Rasio Kecukupan Modal CAR
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1 Constant
.500 .479
1.044 .373
linkage program .812
.268 .869
3.036 .056
a. Dependent Variable: rasio kecukupan modalCAR
Berdasarkan tabel diatas diketahui nilai a atau konstanta sebesar 0,500
dan nilai b atau koefisien korelasi sebesar 0,812. Dan dari persamaan regresi
diatas dapat dijelaskan koefisien regresi 0,812 menyatakan bahwa setiap penambahan penyaluran pembiayaan melalui Linkage program akan
meningkatkan rasio CAR sebesar 0,812. Hal ini juga berarti linkage program
85
bernilai positif yang menunjukan bahwa linkage program akan meningkatkan
Rasio Kecukupan Modal CAR.
E. Interpretasi Data
Berdasarkan hasil analisis data diatas, dapat disimpulkan bahwa linkage Program berpengaruh secara signifikan terhadap Rasio Profitabilitas
ROE. Hal ini ditunjukan oleh besarnya nilai signifikan yang lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan nilai tersebut berarti ada penolakan Ho dan penerimaan Ha.
hasil penelitian juga menunjukan bahwa Linkage Program memiliki hubungan yang kuat terhadap Rasio Profitabilitas BSM, hal ini dibuktikan dengan nilai
R yang dihasilkan dari uji koefisien determinasi yaitu sebesar 0,875. Berdasarkan nilai tersebut berarti Linkage Program memiliki pengaruh yang
besar terhadap Rasio Profitabilitas BSM. Dan hasil penelitian juga menunjukan bahwa linkage program
memiliki hubungan yang kuat terhadap Rasio kecukupan Modal CAR BSM, hal ini dibuktikan dengan nilai R yang dihasilkan dari uji koefisien
determinasi yaitu sebesar 0,869, Berdasarkan nilai tersebut berarti Linkage Program memiliki pengaruh terhadap Rasio Kecukupan Modal CAR BSM.
Dan juga berdasarkan hasil analisis uji signifikasi menunjukan bahwa linkage Program berpengaruh secara signifikan terhadap Rasio Kecukupan Modal
CAR. Hal ini ditunjukan oleh besarnya nilai signifikan yang lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan nilai tersebut berarti ada penolakan Ho dan penerimaan Ha.