47
d. Cadangan Umum, yaitu cadangan yang dibentuk dari penyisihan laba yang ditahan dengan persetujuan RUPS.
e. Cadangan tujuan, yaitu bagian laba setelah pajak yang disisihkan untuk tujuan tertentu atas persetujuan RUPS.
f. Laba Ditahan, yaitu saldo laba bersih setelah pajak yang oleh RUPS diputuskan untuk tidak dibagikan.
g. Laba tahun lalu, yaitu laba bersih tahun lalu setelah pajak, yang belum ditetapkan penggunaannya oleh RUPS 50.
h. Laba tahun berjalan, yaitu laba sebelum pajak yang diperoleh dalam tahun berjalan 50.
i. Bagian kekayaan bersih anak perusahaan yang laporan keuangannya dikonsolidasikan, yaitu modal inti anak perusahaan
setelah dikompensasikan denganpenyertaan bank pada anak perusahaan tersebut.
2. Modal Pelengkap, terdiri dari : a. Cadangan revaluasi aktiva tetap.
b. Cadangan penghapusan aktiva yang di klasifikasikan 1.25 ATMR
c. Modal pinjaman d. Pinjaman subordinasi maks. 50 dari modal inti Khusus
menyangkut modal pinjaman dan pinjaman subordinasi, bank syari’ah tidak dapat mengkategorikannya sebagai modal, karena
48
pinjaman menurut bank syari’ah harus tunduk pada prinsip qard dan qard tidak boleh diberikan syarat – syarat.
34
34
Muhammad, Bank Syari’ah Analisis kekuatan, kelemahan, Peluang, dan Ancaman Yogyakarta: Ekonisia 2002 h. 215-216
49
BAB III METEDOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini akan membahas mengenai pengaruh Linkage program terhadap Rasio Profitabilitas, rasio kecukupan modal CAR dan dalam
penelitian ini PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk sebagai tempat penelitian.
B. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah penelitian yang
terstruktur dan mengkualifikasikan data untuk dapat digeneralisasikan.
35
Pendekatan ini dilakukan dengan menggunakan pengujian hipotesis, pengukuran data dan pembuatan kesimpulan. Tujuan penelitian kuantitatif
adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori- teori atau hipotesis. Pendekatan kuantitatif menjelaskan bahwa suatu
fenomena dapat dianalisis kemudian ditemukan hubungan korelasi ataupun sebab-akibat diantara variabel-variabel yang terlibat di dalamnya.
36
35
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif Jakarta: Prenada Media Grup, 2009 h. 211
36
Sujoko Efferin, Metode Penelitian Untuk Akuntansi Surabaya: Bayumedia Publishing, 2004 h. 23
50
C. Objek Penelitian
Objek penelitian kali ini menggunakan data laporan keuangan Bank Mandiri Syariah pada tiga tahun terakhir yaitu priode 2009 sampai dengan
Desember 2013 sehingga hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang pengaruh Linkage program Bank Syariah Mandiri terhadap
tingkat rasio profitabilitas yang terinci dalam ROE, rasio kecukupan modal bank syariah yang terinci dalam CAR.
D. Variabel Penelitian
Ada dua variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu variabel independen atau variabel bebas yang selanjutnya dinyatakan dengan simbol X
dan variabel dependen atau variabel terikat yang selanjutnya dinyatakan
dengan simbol Y. 1. Variabel Bebas X
Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang nilainya dapat mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas atau
independent variabel X pada penelitian kali ini hanya terdiri dari
satu variabel yaitu :
X = Linkage Program
51
2. Variabel Terikat Y Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang
nilainya dipengaruhi atau tergantung oleh satu atau lebih variabel bebas. Variabel terikat atau dependent variable Y pada penelitian
ini terdiri dari dua variabel yaitu : Y
1
= Rasio Profitabilitas Y
2
= Rasio Kecukupan Modal CAR
E. Jenis Data dan Sumber Data
1. Jenis Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data sekunder
dan primer. data sekunder dengan perhitungan Laporan Keuangan PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk. priode tahun 2009-2013, sedangkan data
primer dengan melakukan interviewwawancara kepada pihak Bank Syariah Mandiri.
2. Sumber Data a. Data Sekunder
Sumber data sekunder yaitu adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada, data ini
diperoleh dari perpustakaan atau dari laporan-laporan
52
penelitian terdahulu maupun laporan keuangan perusahaan.
37
Dan dalam penelitian ini data sekunder bersumber dari Laporan Keuangan PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk. priode
tahun 2009 - 2013. b. Data primer
Data primer adalah data yang diperoleh dari sumber data pertama di lokasi penelitian dimana sebuah data
dihasilkan. Data primer juga merupakan data yang diperoleh dari sumber pertama seperti hasil wawancara.
38
Dan dalam penelitian ini penulis melakukan wawancara langsung kepada
pihak Bank Syariah Mandiri.
F. Metode Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini, maka dilakukan beberapa langkah metode pengumpulan dan pengolahan
data yaitu: 1. Dokumentasi
Peneliti mengumpulkan data dari dokumen-dokumen ataupun arsip-arsip yang memuat garis besar data yang akan dicari dan
37
Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik Jakarta: Bumi Aksara, 2006 h. 19
38
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif Jakarta: Prenada Media, 2005 h. 122