41
dalam hal ini Bank Indonesia telah mengeluarkan kebijakan – kebijakan mengenai Linkage program yaitu sebagai berikut:
29
a. Penyediaan Informasi kinerja BPR LKM yang akan menjadi calon peserta Linkage Program.
b. perlakuan khusus dalam penilaian Kolektibilitas dari
BUKBUSUUS yang menggunakan pola channeling.
c. Pertimbangan kemudahan pembukuan jaringan kantor cabang
BPRLKM. d. Penyediaan fasilitas infrastruktur pendukung antara lain pelaporan
BPRLKM ke BI secara online.
e. Keikutsertaan dalam workshop setiap enam bulan sekali yang
terkait kebijakan Linkage program.
f. Promosi BUKBUSUUS dan BPRLKM antara lain mencantumkan nama bank dalam website Bank Indonesia,
pencantuman logo sebagai peserta linkage program di kantor
BPRLKM.
g. Linkage Program Award, untuk BUKBUSUUS pemberi kredit
linkage program terbesar h. Bank Indonesia dan BUKBUSUUS Menyebarkan informasi
Generic Model Linkage Program dimasing-masing website.
29
Bank Indonesia, Generic Model Linkage Program Jakarta: Bank Indonesia, 2012 h. 21
42
C. Teori Rasio Profitabilitas dan Rasio CAR Perbankan Syariah
1. Rasio Profitabilitas
Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan atau laba dan mengukur tingkat efisiensi
operasional dan efisiensi dalam menggunakan harta yang dimilikinya. Menurut Petronila dan Mukhlasin 2003 profitabilitas merupakan
gambaran dan kinerja manajemen dalam mengelola perusahaan. Pengukuran profitabilitas dapat menggunakan beberapa indikator
seperti laba operasi, laba bersih, tingkat pengembalian investasiaktiva, dan tingkat pengembalian ekuitas pemilik. Ini akan menunjukan
produktivitas dari seluruh danamodal dana sendiri dan dana asingluar.
30
Profitabilitas penting bagi perusahaan dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidupnya dalam jangka panjang,
karena profitabilitas menunjukkan apakah badan usaha tersebut mempunyai prospek yang baik di masa yang akan datang. Dengan
demikian setiap badan usaha akan selalu berusaha meningkatkan profitabilitasnya, karena semakin tinggi tingkat profitabilitas suatu
badan maka kelangsungan hidup badan usaha tersebut akan lebih terjamin.
30
Jumingan, Analisis Laporan Keuangan Jakarta: Bumi Raksa, 2006 h. 229
43
Bagi perbankan Profitabilitas merupakan perbandingan laba setelah pajak dengan Modal Modal Inti atau laba sebelum pajak
dengan total assets yang dimiliki bank pada periode tertentu. Agar hasil perhitungan rasio mendekati pada kondisi yang sebenarnya real,
maka posisi modal atau assets dihitung secara rata – rata selama periode tersebut. Analisis profitabilitas rentabilitas bank adalah alat
untuk menganalisis atau mengukur tingkat efisiensi usaha dan profitabilitas yang dicapai oleh bank yang bersangkutan. Adapun alat
analisis yang di gunakan dalam menilai kinerja suatu bank antara lain: a. Return on Assets ROA, adalah perbandingan laba bersih bank
dengan total aktiva. b. Return on Equity ROE, adalah perbandingan laba bersih bank
dengan modal sendiri. c. Rasio biaya operasional, adalah perbandingan biaya beban
operasional dengan pendapatan operasional. d. Net Profit Margin Ratio, adalah rasio yang menggambarkan
tingkat laba yang di peroleh bank dibandingkan dengan pendapatan yang diterima dari kegiatan operasional.
31
31
Lukman Dendawijaya, Manajement Perbankan Bogor: Ghalia Indonesia, 2011 h. 119