19
BAB II LANDASAN TEORI
A. Teori dan Konsep Pembiayaan Syariah
1. Pengertian Pembiayaan Syariah
Istilah kredit banyak digunakan dalam sistem perbankan konvensional yang berbasis pada bunga. Sedangkan Pembiayaan
merupakan istilah yang digunakan oleh bank syariah yang berbasis pada keuntungan rill yang telah disepakati margin ataupun bagi
hasil profit sharing.
11
Kamus perbankan mendefinisikan pembiayaan sebagai pengeluaran atau pengorbanan yang tidak terhindar untuk mendapat
barang atau jasa dengan tujuan memperoleh manfaat, seperti penjualan untuk memperoleh pendapatan.
12
Menurut Rifaat Ahmad Karim mendefinisikan Pembiayaan adalah pemberian fasilitas penyediaan dana untuk memenuhi
kebutuhan pihak – pihak yang merupakan deficit unit.
13
Dan Menurut Muhammad, pembiayaan secara luas berarti pendanaan yang
11
Abdul Ghofur Ashori, Perbankan Syariah di Indonesia, Cet.I Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2007 h. 98
12
Bank Indonesia, Kamus Perbankan, cet.I, Jakarta: Bank Indonesia, 1999 h. 30
13
Muhammad Syafi’i Antonio, Islamic Banking Bank Syariah dari teori ke praktek Jakarta: Gema Insani press, 2001, h. 160
20
dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan, baik dilakukan sendiri maupun dikerjakan oleh orang lain. Dalam arti
sempit, pembiayaan dipakai untuk pendefinisikan pendanaan yang dilakukan oleh lembaga pembiayaan seperti Bank Syariah kepada
nasabah.
14
sedangkan dalam undang – undang nomor 21 tahun 2008 tentang perbankan syariah, pasal 1 ayat 2 menyebutkan pengertian
pembiayaan sebagai berikut: a. Transaksi bagi hasil dalam bentuk Mudharabah dan
Musyarakah. b. Transaksi sewa-menyewa dalam bentuk ijarah atau
sewa beli dalam bentuk ijaran muntahiyah bittamlik. c. Transaksi jual beli dalam bentuk piutang Murabahah,
salam dan istishna. d. Transaksi pinjam meminjam dalam bentuk piutang
qardh. e. Transaksi sewa menyewa jasa dalam bentuk ijarah
untuk transaksi multijasa. Kegiatan penyaluran pembiayaan mempunyai peran penting
bagi perbankan syariah, karna pembiayaan merupakan bagian terbesar
14
Muhammad, Manajement Bank Syariah Yogyakarta: Akademi Manajemet perusahaan YKPN, 2005, h. 304