DIARE DIARE Penghentian Resusitasi

131

5. DIARE

Diare 5.1 Anak dengan diare 132 5.2 Diare akut 133 5.2.1 Dehidrasi berat 134 5.2.2 Dehidrasi ringan sedang 138 5.2.3 Tanpa dehidrasi 142 5.3 Diare persisten 146 5.3.1 Diare persisten berat 146 5.3.2 Diare persisten tidak berat 150 5.4 Disenteri 152 Bab ini memberi panduan pengobatan untuk tatalaksana diare akut dengan derajat dehidrasi berat, ringan atau tanpa dehidrasi, diare persisten dan disenteri pada anak-anak umur 1 minggu hingga 5 tahun. Penilaian ter- hadap anak-anak yang menderita gizi buruk diuraikan pada Bab 7: Gizi buruk, bagian 7.2 dan 7.3 halaman 194 dan 196. Tiga 3 elemen utama dalam tatalaksana semua anak dengan diare adalah terapi rehidrasi, pemberian zinc dan lanjutkan pemberian makan. Selama anak diare, terjadi peningkatan hilangnya cairan dan elektrolit natri- um, kalium dan bikarbonat yang terkandung dalam tinja cair anak. Dehidrasi terjadi bila hilangnya cairan dan elektrolit ini tidak diganti secara adekuat, sehingga timbullah kekurangan cairan dan elektrolit. Derajat dehidrasi diklasifikasikan sesuai dengan gejala dan tanda yang mencerminkan jumlah cairan yang hilang. Rejimen rehidrasi dipilih sesuai dengan derajat dehidrasi yang ada. Zinc merupakan mikronutrien penting untuk kesehatan dan perkembangan anak. Zinc hilang dalam jumlah banyak selama diare. Penggantian zinc yang hilang ini penting untuk membantu kesembuhan anak dan menjaga anak tetap sehat di bulan-bulan berikutnya. Telah dibuktikan bahwa pemberian zinc selama episode diare, mengurangi lamanya dan tingkat keparahan episode diare dan menurunkan kejadian diare pada 2-3 bulan berikutnya. Berdasar- kan bukti ini, semua anak dengan diare harus diberi zinc, segera setelah anak tidak muntah. Selama diare, penurunan asupan makanan dan penyerapan nutrisi dan peningkatan kebutuhan nutrisi, sering secara bersama-sama menyebabkan 132

5. DIARE

5.1 Anak dengan diare Anamnesis Riwayat pemberian makan anak sangat penting dalam melakukan tatalaksana anak dengan diare. Tanyakan juga hal-hal berikut: Diare - frekuensi buang air besar BAB anak - lamanya diare terjadi berapa hari - apakah ada darah dalam tinja - apakah ada muntah Laporan setempat mengenai Kejadian Luar Biasa KLB kolera Pengobatan antibiotik yang baru diminum anak atau pengobatan lainnya Gejala invaginasi tangisan keras dan kepucatan pada bayi. Pemeriksaan fisis Cari: Tanda-tanda dehidrasi ringan atau dehidrasi berat: - rewel atau gelisah - letargiskesadaran berkurang - mata cekung - cubitan kulit perut kembalinya lambat atau sangat lambat - hausminum dengan lahap, atau malas minum atau tidak bisa minum. Darah dalam tinja Tanda invaginasi massa intra-abdominal, tinja hanya lendir dan darah 133

5. DIARE