97 Tabel 4.10
Hasil Uji Perbedaan Rata-rata Data Posttest
Independent Samples Test
Levenes Test for
Equality of Variances
t-test for Equality of Means F
Sig. T
Df Sig.
2- tailed
Mean Differe
nce Std.
Error Differe
nce 95 Confidence
Interval of the Difference
Lower Upper
nilai_ postte
st Equal
variances assumed
,120 ,730 2,84
4 46
,007 8,5502
6 3,0067
6 2,49798
14,6025 5
Equal variances
not assumed
2,87 9
44, 85
8 ,006
8,5502 6
2,9695 3
2,56880 14,5317
3
Pada tabel Independent Samples Test, diperoleh nilai Sig 0,730. Apabila nilai Sig 0,05 maka data memiliki variansi sama sehingga nilai yang digunakan
dalam analisis yaitu nilai pada baris Equal variances assummed. Data dikatakan memiliki perbedaan rata-rata jika nilai Sig. 2-tailed 0,05. Nilai Sig. 2-tailed
yaitu 0,007 0,05, maka nilai posttest kelas eksperimen dan kontrol memiliki perbedaan rata-rata. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen 79,8095 dan rata-
rata nilai posttest kelas kontrol 71,2593
4.1.4.2 Hasil Analisis Data Aktivitas Siswa
Data aktivitas dalam penelitian ini adalah data hasil pengamatan aktivitas siswa menggunakan model STAD berbasis teori Van Hiele pada pertemuan 4
sampai dengan pertemuan 6. Data aktivitas siswa terdapat pada lampiran 18 dan 19. Analisis data aktivitas siswa menggunakan uji normalitas dan korelasi product
moment.
98 4.1.4.2.1 Uji Normalitas Data Aktivitas
Analisis uji normalitas data aktivitas siswa menggunakan uji Kolmogorov- Smirnov melalui bantuan SPSS versi 22 dengan taraf signifikan
0,05, hasilnya dapat dilihat pada tabel 4.11.
Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas Data Aktivitas Siswa Pertemuan 4-6
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
aktivitas_siswa N
21
Normal Parameters
a,b
Mean
31,9683
Std. Deviation
2,54221
Most Extreme Differences Absolute
,124
Positive
,077
Negative
-,124
Kolmogorov-Smirnov Z
,569
Asymp. Sig. 2-tailed
,903
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Hasil analisis uji normalitas data aktivitas siswa pada tabel 4.11 menunjukaan nilai Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,903, karena nilai Asymp. Sig. 2-tailed
0,05, maka data aktivitas dikatakan berdistribusi normal. 4.1.4.2.2 Analisis Hubungan Aktivitas Siswa dengan Hasil Belajar
Hubungan aktivitas siswa dengan hasil belajar dianalisis menggunakan Product Moment Karl Pearson dengan bantuan SPSS versi 22. Data yang
dianalisis yaitu rata-rata skor aktivitas siswa kelas eksperimen pada pembelajaran menggunakan model STAD berbasis teori Van Hiele pertemuan 4-6 dengan nilai
posttest kelas eksperimen. Analisis hubungan aktivitas siswa dengan hasil belajar dapat dilihat pada tabel 4.12.
99 Tabel 4.12
Hasil Analisis Hubungan Aktivitas Siswa dengan Hasil Belajar
Correlations
aktivitas_siswa hasil_belajar
aktivitas_siswa Pearson Correlation
1 ,961
Sig. 2-tailed
,000
N
21 21
hasil_belajar Pearson Correlation
,961 1
Sig. 2-tailed
,000
N
21 21
. Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
Data dikatakan memiliki hubungan yang signifikan jika nilai Sig. 2-tailed 0,05. Tingkat hubungan dapat dilihat pada koefisien korelasi hitung. Hasil
analisis hubungan aktivitas siswa dengan hasil belajar menggunakan Product Moment Karl Pearson pada tabel 4.12 menunjukkan nilai Sig. 2-tailed sebesar
0,000. Nilai Sig. 2-tailed 0,000 0,05, maka dikatakan terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas siswa dengan hasil belajar dengan keeratan hubungan
sebesar 0,961.
4.2 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN