TROTOAR KAWASAN KAJIAN, adapun kondisi eksisting Trotoar AXIS, yang dimaksud dengan Axis dalam hal ini adalah sumbu daerah LANDMARK, Adapun Landmark atau sesuatu tanda yang menyolok

4.2.1. Fisik Kawasan Kajian

Secara umum kondisi fisik pada daerah kawasan penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. TATA GUNA LAHAN KAWASAN KAJIAN, Kondisi Eksisting Tata

Guna Lahan yang ada pada saat ini adalah Tata Guna Lahan Campuran Mixed Use, yang didominasi oleh daerah perdagangan, pertokoan, jasa. Kemudian restauranCafe, pusat Perbelanjaan, Perhotelan, Mesjid, Istana Maimoon, Ruang Terbuka Istana Maimoon, Perpustakaan Umum dan lain- lain.

2. TROTOAR KAWASAN KAJIAN, adapun kondisi eksisting Trotoar

pada kawasan kajian ini terlihat dari hasil survey lapangan masih kurang lebar dan tidak tertata dengan baik daerah perabotan jalan. Tidak berkembangnya penataan lokasi Istana Maimoon salah satu penyebab tidak hidupnya kawasan pejalan kaki ini. Lihat Gambar Eksisting Daerah Pedestrian Kawasan Istana Maimoon ini Franz D.Lumbantoruan : Pedestrianisasi Kawasan Pusat Kota Medan Studi Kasus: Jalan Brigjen Katamso Depan Istana Maimoon Medan, 2008 USU Repository © 2008 Gambar 4.2.1.1 Peta Eksisting Gambar Penampang Pedest rian Jalan Brigjen Katamso Depan Istana Maimoon Medan Franz D.Lumbantoruan : Pedestrianisasi Kawasan Pusat Kota Medan Studi Kasus: Jalan Brigjen Katamso Depan Istana Maimoon Medan, 2008 USU Repository © 2008 Gambar 4.2.1.2 Penampang Koridor Pedestrian Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Mesjid Raya Medan Franz D.Lumbantoruan : Pedestrianisasi Kawasan Pusat Kota Medan Studi Kasus: Jalan Brigjen Katamso Depan Istana Maimoon Medan, 2008 USU Repository © 2008

3. AXIS, yang dimaksud dengan Axis dalam hal ini adalah sumbu daerah

Kawasan Kajian ini meliputi Jalan Mesjid Raya Medan yang menjadi As Istana Maimoon sekaligus Menjadi Vista bila dilihat dari kejauhan sampai batas Simpang jalan Sisingamangaraja Medan.

4. LANDMARK, Adapun Landmark atau sesuatu tanda yang menyolok

yang terdiri dari bangunan atau perkerasan dalam satu kawasan terutama kawasan kajian ini adalah Istana Maimoon itu sendiri dan Menara Mesjid Raya yang tampak mencolok dari kejauhan. Titik perhatian focal point dalam Kasawan Istana Maimoon ini Meliputi Gapura Istana dan Rumah Museum Mariam Puntung. Franz D.Lumbantoruan : Pedestrianisasi Kawasan Pusat Kota Medan Studi Kasus: Jalan Brigjen Katamso Depan Istana Maimoon Medan, 2008 USU Repository © 2008 Gambar 4.2.1.3 : Istana Maimoon Medan sebagai Landmark Kawasan Kajian

5. PATHWAYS, Yang dimaksud dengan Pathways adalah jaringan jalan