Model Segi Ekonomi Economic a Mengurangi biaya yang disebabkan oleh kesalahan pencatatan data
penjualan, penginputan transaksi dan pencatatan laporan.
b Meningkatkan pelayanan penjualan sehingga tercapai kepuasan pelanggan
yang berdampak pada peningkatan hasil penjualan.
Model Pengontrolan Sistem Control
a Meningkatkan keamanan terhadap pelaksanaan proses penyimpanan data.
b Adanya operator data entry yang bertangungjawab terhadap pelaksanan
pemasukan data dan jalannya aktifitas pada aplikasi.
Model Efisiensi Sistem Eficiency a Mengefisienkan waktu untuk pelaksanaan proses penginputan data.
b Meminimalisasi biaya dan sumber daya yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan proses pelaporan. Model Pelayanan Sistem Service
a Menghasilkan informasi yang akurat untuk bahan pertimbangan dan
evaluasi. b Memberi kemudahan dalam
penggunaan operasional sistem.
4.3.3 Analisis Keputusan Decision Analysis
Dari tahapan analisis sebelumnya telah diketahui permasalahan dari sistem berjalan dan persyaratan akan kebutuhan sistem yang diinginkan, maka fase
selanjutnya adalah analisis keputusan yaitu menentukan komponen-komponen dari sistem usulan yang akan dirancang, dibangun dan diimplementasikan. Berikut
merupakan komponen-komponen yang dibutuhkan: 1. Data Penjualan
Proses perekaman pengolahan seluruh data penjualan yang ada ke dalam satu database, yaitu data pelanggan, data obat, data batch, data supir, data
kendaraan, data faktur, data surat pesanan, data surat jalan dan data retur.
103
2. Pencetakan Sebagian data master dapat digunakan sebagai bahan untuk mencetak bukti
transaksi penjualan seperti surat pesanan, faktur, surat jalan dan surat retur. 3. Pelaporan
Dalam sistem informasi ini data-data dimanfaatkan sebagai bahan laporan penjualan, laporan pemesanan dan laporan retur per jangka waktu yang
diinginkan, misal laporan per hari, laporan per bulan, laporan per tahun, dsb. 4. User
Dalam penggunaannya fungsi-fungsi dalam sistem informasi ini dioperasikan oleh karyawan bagian penjualan.
Setelah mengetahui komponen-komponen sistem yang diusulkan selanjutnya adalah menentukan jenis perangkat sistem yaitu berupa tools atau alat
untuk merancang dan mengimplementasikan sistem usulan sehingga menghasilkan arsitektur sistem yang diinginkan. Dalam menentukan arsitektur
sistem usulan yang terpenting adalah pemahaman terhadap jenis tools yang akan digunakan karena harus sesuai dengan kebutuhan pengguna dan fungsi-fungsi
sistem yang terdapat didalamnya. Di dalam sistem lama, proses pengolahan datanya dilakukan secara
manual, sedangkan pada sistem informasi yang akan dikembangkan adalah sistem informasi terkomputerisasi berbentuk windows application, dan konsep
pengembangan aplikasi ini menggunakan pemrograman berorientasi objek. Sistem usulan dirancang dengan menggunakan UML Unified Modeling Language, dan
pemrograman berorientasi objek yang digunakan dalam mengimplementasikan
104
sistem ini adalah Visual Basic.NET. Sehingga konsep tentang UML dan VB.NET harus benar-benar dikuasai.
4.4 Perancangan Sistem
Design 4.4.1
Use Case Diagram
Tahap pertama dalam perancangan sistem yaitu mendesain use case diagram
. Berikut adalah desain use case diagram untuk sistem usulan:
Cetak Laporan
Entry File Transaksi Update File Master
update data pelanggan update data obat
update data batch
update data supir
update data kendaraan cetak laporan penjualan
cetak laporan pesanan
cetak laporan retur
Bag.Penjualan
entry faktur
entry surat jalan
entry retur entry surat pesanan
Gambar 4.10
Use case diagram perancangan sistem.
105