Konsep Dasar Objek dan Kelas

f. Pada laporan penjualan dan laporan retur penjualan, penempatan kolom tidak teratur sehingga terlihat menumpuk. g. Discount adalah sebuah item yang dimasukkan di master barang, padahal sebaiknya discount dilakukan diinput di form interface penjualan cashier. h. Pemilihan warna biru dan hitam pada interface terlihat kurang menarik. Seharusnya menggunakan warna yang kontras dan sesuai agar terlihat jelas dan menarik.

2.5 Metodologi Berorientasi

Objek 2.5.1 Definisi Metodologi Metode adalah prosedur untuk melakukan sesuatu, sedang metodologi adalah studi mengenai metode Hariyanto, 2004. Menurut Toto Suharto, metodologi adalah cara kerja yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan pembuatan perangkat lunak guna mencapai tujuan tertentu Suharto, 2004. Suharto juga menambahkan metodologi adalah proses untuk menghasilkan perangkat lunak yang terorganisir dengan menggunakan sejumlah teknik dan konvensi notasi yang terdefinisi Suharto, 2004.

2.5.2 Konsep Dasar Objek dan Kelas

Banyak sumber yang mempunyai definisi tersendiri mengenai objek dan kelas. Menurut Sholiq, objek adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, dimana objek-objeklah yang menyusun dunia ini. Contoh objek kendaraan adalah mobil, bis, truk, motor, becak, sepeda, dll. Setiap objek mempunyai informasi- 30 informasi atau atribut-atribut dan perilaku sebagai suatu operasi pengaturnya. Atribut-atribut objek di atas yaitu jumlah roda, warna, berat, dst. Sedangkan operasi-operasi pengatur objek di atas adalah berjalan, belok kanan, belok kiri, naikkan kecepatan, dst Sholiq, 2006. Objek-objek yang mempunyai atribut dan operasi yang sama dapat dikelompokkan dalam sebuah kategori. Sebuah kategori untuk beberapa objek disebut kelas. Misalkan objek mobil, bis, truk, motor, becak dan sepeda dapat dikelompokkan ke dalam sebuah kategori yaitu ”kendaraan”. Kategori kelas yang dikehendaki adalah ”kendaraan bermotor” maka objek-objek yang menjadi anggotanya adalah mobil, bis, truk dan motor. Sedangkan objek becak dan sepeda di luar ruang lingkup ”kendaraan bermotor” sehingga tidak menjadi anggota kelas Sholiq, 2006. Menurut Sutopo, Identitas berarti bahwa data diukur mempunyai nilai tertentu yang membedakan entitas dan disebut objek. Suatu paragraf dari dokumen, suatu windows dari workstation, dan raja putih dari buah catur adalah contoh dari objek. Klasifikasi berarti bahwa suatu kegiatan mengumpulkan data atribut dan perilaku operasi yang mempunyai struktur data sama ke dalam satu grup disebut kelas. Paragraf, windows, buah catur adalah contoh dari kelas Sutopo, 2002. Menurut Suharto, objek adalah abstraksi dari sesuatu yang mewakili dunia nyata seperti benda, manusia, satuan organisasi, tempat, kejadian, struktur, status atau hal-hal lain yang bersifat abstrak. Kelas adalah kumpulan dari objek-objek dengan karakteristik yang sama. Sebuah kelas akan mempunyai sifat atribut, kelakuan operasi, hubungan relationship dan arti. Suatu kelas dapat diturunkan 31 dari kelas yang lain, dimana atribut dari kelas semula dapat diwariskan ke kelas yang baru Suharto, 2004.

2.5.3 Definisi Berorientasi Objek