Uji Aktivitas Bioassay Antibakteri Uji Aktivitas Bioassay Antikhamir

panjang gelombang 620 nm. Dari hasil pengukuran tersebut dibuat kurva pertumbuhan bakteri patogen.

3.3.5. Uji Aktivitas Bioassay Antibakteri

Bakteri yang digunakan dalam uji bioaktivitas ini adalah Bacillus subtillis, Staphylococcus aureus, Escherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa. Langkah- langkah yang dilakukan dalam uji ini adalah :

1. Pembuatan Kultur Bakteri Uji

Bakteri-bakteri uji diinokulasikan ke dalam 60 ml media NB masing-masing sebanyak satu ose. Media tersebut diinkubasi dengan shaking incubator 150 rpm, suhu 28 C selama 15 jam untuk Bacillus subtillis, 7 jam untuk Escherichia coli, 9 jam Pseudomonas aeruginosa dan 11 jam untuk Staphylococcus aureus. 2. Pengujian Setiap bakteri uji Bacillus subtillis sebanyak 900 µl, Eschericia coli sebanyak 100 µl, Pseudomonas aeruginosa sebanyak 150 µl dan Staphylococcus aureus sebanyak 200 µl ditambahkan ke dalam media NA steril suhu 50 C, sehingga kerapatan bakteri dalam media sebanyak ± 1 x 10 6 CFUml. Cara perhitungan koloni dapat dilihat pada lampiran 6. Media yang telah ditambahkan bakteri uji tersebut dikocok supaya merata, kemudian dituang ke dalam petri persegi panjang dan dibiarkan memadat. Larutan ekstrak dengan konsentrasi 10 µgml dan 20 µgml masing-masing diteteskan ke permukaan paper disc sebanyak 15 µl mengandung ekstrak sampel 150 µg sampai 300 µg. Penetesan tersebut dilakukan sebanyak tiga kali masing-masing 5 µl. Paper disc yang telah ditetesi ekstrak, dikeringkan di atas plat kaca. Setelah kering, paper disc tersebut diletakkan di atas media NA padat berisi bakteri uji. Paper disc kontrol positif ampisilin, penisilin, streptomisin, amoksisilin dan tetrasiklin dan kontrol negatif metanol dan etil asetat masing-masing juga diletakkan pada media NA padat berisi bakteri uji. Inkubasi dilakukan pada suhu 37 C selama 48 jam. Setelah inkubasi, zona hambat yang terbentuk diukur diameternya dengan jangka sorong.

3.3.6. Uji Aktivitas Bioassay Antikhamir

1. Pembuatan Kultur Candida albicans

Candida albicans diinokulasikan ke dalam 20 ml media PDB sebanyak satu ose. Media tersebut diinkubasi dengan shaking incubator 150 rpm, suhu 28 C selama 3 hari.

2. Pengujian

Candida albicans sebanyak 400 µl ditambahkan ke dalam media PDA steril 50 C, sehingga kerapatan Candida albicans dalam media sebanyak ± 1 x 10 6 CFUml. Cara perhitungan koloni dapat dilihat pada lampiran 6. Media yang telah ditambahkan khamir uji tersebut dikocok supaya merata, kemudian dituang ke dalam petri persegi panjang dan dibiarkan memadat. Larutan ekstrak dengan konsentrasi 10 µgml dan 20 µgml masing-masing diteteskan ke permukaan paper disc sebanyak 15 µl mengandung ekstrak sampel 150 µg sampai 300 µg. Penetesan tersebut dilakukan sebanyak tiga kali masing-masing 5 µl. Paper disc yang telah ditetesi ekstrak, dikeringkan di atas plat kaca. Setelah kering, paper disc tersebut diletakkan di atas media PDA padat berisi khamir uji. Paper disc kontrol positif nystatin dan kontrol negatif metanol dan etil asetat masing-masing juga diletakkan pada media PDA padat berisi khamir uji. Inkubasi dilakukan pada suhu 28 C selama 24-48 jam. Setelah inkubasi, zona hambat yang terbentuk diukur diameternya dengan jangka sorong.

3.3.7. Uji Aktivitas Bioassay Antifungi