Keterangan: Y
= Pertumbuhan Ekonomi Jutaan Rupiah =
Intercept X
1
= Pengeluaran Pemerintah Jutaan Rupiah X
2
= Pengeluaran Konsumsi Jutaan Rupiah
β
1,
β
2
= Koefisien Regresi = Term of Error Kesalahan Pengganggu
Sehingga bentuk matematis hipotesis tersebut diatas adalah sebagai berikut : ,
1 ∂
∂ X
Y artinya apabila Pengeluaran Pemerintah X
1
mengalami kenaikan, maka Pertumbuhan Ekonomi Y akan mengalami kenaikan, ceteris paribus.
, 2
∂ ∂
X Y
artinya apabila Pengeluaran Konsumsi X
2
mengalami kenaikan, maka Pertumbuhan Ekonomi Y akan mengalami kenaikan, ceteris paribus.
3.6 Test of Goodness of Fit Uji Kesesuaian
3.6.1 Koefisien Determinasi R-Square
Koefisien determinasi R-Square dilakukan untuk melihat seberapa besar kemampuan variabel independen secara bersama-sama memberi penjelasan terhadap
variabel dependen.
Candra P.Butar-Butar : Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Kota Terhadap Pertumbuhan Ekonomi..., 2008 USU Repository © 2009
3.6.2 Uji t-statistik
Uji Parsial
Uji t merupakan suatu pengujian yang bertujuan untuk mengetahui apakah masing-masing koefisien regresi signifikan atau tidak terhadap variabel dependen
dengan menganggap variabel independen lainnya konstan. Dalam hal ini digunakan
hipotesis sebagai berikut:
Ho : bi = b Ha : bi
≠ b Dimana bi adalah koefisien variabel independen ke-i nilai parameter hipotesis,
biasanya b dianggap = 0. artinya, tidak ada pengaruh variabel X
1
terhadap Y. Bila nilai t-hitung t-tabel, maka pada tingkat kepercayaan tertentu Ho ditolak. Hal ini
berarti bahwa variabel independen yang diuji berpengaruh secara nyata signifikan terhadap variabel dependen.
Nilai t-hitung diperoleh dengan rumus:
t =
Sbi b
bi −
Dimana: bi = koefisien variabel ke-i
b = nilai hipotesis nol Sbi = simpangan baku dari variabel independen ke-i
Candra P.Butar-Butar : Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Kota Terhadap Pertumbuhan Ekonomi..., 2008 USU Repository © 2009
H diterima
H
a
diterima H
a
diterima
Gambar 3.1 Kurva Uji t-statistik
3.6.3 Uji F-statistik Uji Keseluruhan
Uji F-Statistik ini dilakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Untuk pengujian ini
digunakan hipotesa sebagai berikut: H
: b
1
= b
2
= bk…………bk = 0 tidak ada pengaruh Ha : b
1
= 0…………………i = 0 ada pengaruh Pengujian ini dilakukan untuk membandingkan nilai F-hitung dengan F-tabel.
Jika F-hitung F-tabel, maka H ditolak. Artinya, variabel independen secara
bersama-sama mempengaruhi variabel dependen. Nilai F-hitung dapat diperoleh dengan rumus:
F = 1
1
2 2
k n
R k
R −
− −
Candra P.Butar-Butar : Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Kota Terhadap Pertumbuhan Ekonomi..., 2008 USU Repository © 2009
Candra P.Butar-Butar : Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Kota Terhadap Pertumbuhan Ekonomi..., 2008 USU Repository © 2009
Dimana: R
2
= Koefisien Determinasi k = Jumlah variabel independen ditambah intercept dari suatu
model persamaan n
= Jumlah sampel Dengan kriteria pengujian pada tingkat kepercayaan 1-
α 100 sebagai berikut:
H diterima jika F-hitung
F-tabel H
ditolak jika F-hitung F-tabel
H diterima
H
a
diterima
F-
tabel
Gambar 3.2 Kurva Uji F-Statistik
3.7 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik