BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Objek Penelitian
Objek yang diteliti adalah Oil Bed Dryer Machine Kempa, penelitian dilakukan mulai dari bulan April 2007- Maret 2008.
4.2. Identifikasi Masalah
Langkah awal penelitian untuk tugas akhir ini ditandai dengan pengidentifikasian masalah. Masalah yang ditemui diidentifikasi untuk
selanjutnya akan dicari penyelesaiannya. Masalah yang akan dibahas adalah bagaimana meningkatkan efektivitas penggunaan mesin dengan melakukan
pengidentifikasian terhadap faktor-faktor kerugian yang dominan yang diakibatkan oleh tingginya frekuensi pergantian dan perbaikan komponen
mesinperalatan dan melakukan analisa terhadap penyebab besarnya kontribusi
faktor-faktor tersebut serta memberikan usulan penyelesaian masalah sebagai
langkah awal untuk dapat menerapkan Total Productive Maintenance pada PTP
Nusantara IV Unit Kebun Pabatu.
4.3. Metode Pengumpulan Data
Data yang dibutuhkan dalam tugas akhir diperoleh dari data primer dan data sekunder, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
1. Data primer Data primer adalah data yang diperoleh dari pengamatan dan penelitian secara
langsung di lapangan. Pengumpulan data primer ini dilakukan dengan jalan mengamati secara langsung di pabrik dan meminta keterangan serta
mewawancarai karyawan yang terlibat langsung secara operasional. Data yang diperoleh antara lain adalah data mengenai proses produksi.
2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang tidak langsung diamati oleh peneliti. Data ini merupakan dokumentasi perusahaan, hasil penelitian yang sudah lalu dan
data lainnya. Dalam penelitian ini data sekunder yang dibutuhkan adalah: a. Working hours
b. Planned downtime c. Ideal cycle time
d. Set-up time e. Downtime losses
f. Number of defects Output
4.4. Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode overall equipment effectiveness
dan diawali dengan perhitungan ideal cycle time. Data ideal cycle time
yang telah diperoleh akan digunakan untuk perhitungan nilai equipment
availabilty, performance efficiency, rate of quality product, OEE dan OEE six big losses. Data dari komponen pembentuk rasio OEE merupakan data
Universitas Sumatera Utara
yang akan digunakan untuk pengukuran tingkat produktivitas dan efisiensi penggunaan mesin. Hal ini penting dilakukan untuk dapat mengetahui faktor-
faktor apa saja yang mengakibatkan rendahnya produktivitas dan efisiensi mesin. Analisa dilakukan pada hasil perhitungan equipment availabilty,
performance efficiency, rate of quality product , OEE, OEE six big losses, dan
analisa diagram sebab akibat. Langkah-langkah penelitian dan blok diagram perhitungan overall
equipment effectiveness ini dapat dilihat pada Gambar 4.1 dan Gambar 4.2
Universitas Sumatera Utara
Studi Pendahuluan
Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian
Pengumpulan Data : a. Data Primer Observasi Langsung
b. Data Sekunder Dokumentasi Perusahaan Studi Pustaka
Studi Orientasi
Pengolahan Data : Penerapan Pengukuran Tingkat Efektivitas dan Efisiensi
Dengan Metode OEE
Analisis Pemecahan Masalah : 1. Analisa OEE
2. Analisa OEE Six Big Losses 3. Analisa Diagram Sebab Akibat
4. Usulan Penyelesaian Masalah
Kesimpulan dan Saran
Gambar 4.1. Tahapan Proses Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Stop Pengaruh Six Big Losess pada OEE :
- Downtime Losses - Speed Losess
- Defect Losess Data :
- Loading Time - Down Time
- Processed Amount - Operation Time
- Defect Amount Mulai
Availability = Loading Time - Downtime
Loading Time
Performance Efficiency = Processed Amount × Ideal Cycle Time
Operation Time
Rate of Quality Product = Processed Amount - Defect Amount
Processed Amount
Overall Equipment Effectiveness = Availability ×
Performance Efficiency
× Rate of Quality
Product
Gambar 4.2. Blok Diagram Perhitungan Overall Equipment Effectiveness
Universitas Sumatera Utara
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DAT