Penghargaan: Prof. Dr. dr. H. Dadang Hawari, Psikiatri 1. Riwayat Hidup

51 Artin Š a: “Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridaiNya. Maka masuklah ke dalam surga-Ku” Q.S. 89: 27-30 Dalam agama Islam, Rukun Iman ada 6, Š aitu, 1 Iman kepada Allah SWT; 2 Iman kepada Malaikat; 3 Iman kepada para Nabi; 4 Iman kepada Kitab-Kitab; 5 Iman pada Hari Kiamat; 6 Iman pada Takdir.

5. Konsep Dadang Hawari dalam Perawatan Kesehatan Jiwa

Perawatan kesehatan jiwa tidak han Š a dari segi medik atau psikiatri saja melainkan integrasi antara medik, psikiatrik, sosial dan agama Islam. Menurut Dadang Hawari bahwa: “Sehubungan dengan pentingn Š a dimensi agama dalam kesehatan, maka pada tahun 1984 Organisasi Kesehatan Sedunia WHO World Healt Organi ‹ ation telah menambahkan dimensi agama sebagai salah satu dari 4 pilar kesehatan; Š aitu kesehatan manusia seutuhn Š a meliputi: a sehat secara jasmanifisik biologik, b sehat secara kejiwaan psikiatrikpsikologik; c sehat secara sosial; dan d sehat secara spiritual kerohanianagama. Atau dengan kata lain manusia Š ang sehat seutuhn Š a adalah manusia Š ang beragama dan hal ini sesuai dengan fitrah manusia, Š ang kemudian diadopsi oleh APA dengan paradigma pendekatan bio-ps Š cho- socio-spiritual.” 31 Secara skematis pendekatan holistic konsep Dadang Hawari dapat digolongkan dalam dalam 4 dimensi Š aitu: 31 Dadang Hawari,. Dimensi Religi dalam Praktek Psikiatri dan Psikologi, Jakarta: FKUI, 2002, h. 7-8. 52 a Perawatan Organo-Biologik Organo-biologik, mengandung arti fisik tubuhjasmani termasuk susunan saraf pusat otak Œ ang berkembang memerlukan makanan Œ ang bergi  i, bebas dari pe Ž Œ akit Œ ang kejadiann Œ a sejak dari pembuahan, ba Œ i dalam kandungan, kemudian lahir sebagai ba Œ i, dan seterusn Œ a mulai tahapan anak balita, remaja, dewasa dan usia lanjut. 32 Di bidang kedokteran dikenal berbagai macam pengobatan antara lain dengan menggunakan bahan-bahan kimia tablet, cairan suntik atau minum obat, chitro-practic pijat dan lainn Œ a. Selain itu juga dikenal pengobatan tradisional seperti tusuk jarum accupunctuur, mandi uap hingga ke cara perdukunan. Dari berbagai jenis perawatan gangguan afektif, maka parawatan melalui psikofarma farmaka terapi dengan obat anti depresi merupakan pilihan utama baik pada gangguan bipolar ataupun pada depresi. 33 Adapun obat psikofarmaka harus memenuhi s Œ arat-s Œ arat tertentu dan han Œ a dapat diperoleh dengan resep dokter. Obat psikofarmaka ini dapat dibagi dalam dua golongan. Yaitu golongan pertama typical dan golongan generasi kedua atypical. Dari berbagai jenis obat psikofarmaka tersebut di atas efek samping Œ ang sering dijumpai meskipun relatif kecil dan jarang adalah gejala ekstra-piramidal extra-phyramidal syndrome EPS Œ ang mirip dengan pe Ž Œ akit Parkinson Parkinsonism. Dan bila itu terjadi maka dapat diberikan 32 Dadang Hawari, Al-Qur’an Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, Yo  akarta: PT. Dana Bhakti Prima Yasa, 2004, cet. Ke-XI, h. 34. 33 Dadang Hawari, Al-Qur’an Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, Yo  akarta: PT. Dana Bhakti Prima Yasa, 1997, cet. Ke-III, h. 69 53 obat penawarn ‘ a ‘ aitu obat dengan nama generik Thrihe ’ ‘ phenidr ‘ l HCL, Ben “ hecol HCL, Lvodapa + Bensera “ ide dan Bromocriptine Mesilate, sedangkan nama dagann ‘ a adalah Arkine, Artane, Madopar dan Parlodel. 34 b Perawatan Psikologis Perawatan pikologi diberikan dengan catatan bahwa penderita masih tetap mendapat terapi psikofarmaka. Dan perawatan ini ban ‘ ak macam ragamn ‘ a tergantung dari kebutuhan dan latar belakang penderita sebelum sakit pramorbid. Perawatan ini dapat berupa suportif, re-edukatif, rekonstruktif, kognitif, psiko-dinamik, perilaku dan keluarga. 1 Perawatan suportif Perawatan ini dimaksudkan untuk memberikan dorongan atau semangat dan motivasi agar penderita tidak merasa putus asa dan semangat juangn ‘ a fighting spirit dalam menghadapi hidup. 2 Perawatan Re-edukatif Perawatan ini dimaksudkan untuk memberikan pendidikan ulang serta dapat mengubah pola pendidikan sehingga penderita lebih adaptif terhadap dunia luar. 3 Perawatan Re-konstruktif Perawatan ini dimaksudkan untuk memperbaiki kembali re- kontruksi kepribadian ‘ ang telah mengalami keretakan. 4 Perawatan Kognitif 34 Dadang Hawari, Pendekatan Holistik Gangguan Jiwa Ski ” ofrenia, Jakarta: FKUI, 2002, cet. Ke-II, h. 9-10.