4.4 Metode Pengumpulan Data
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan data sekunder yaitu data yang
diperoleh secara tidak langsung melalui media perantara. Data yang digunakan merupakan gabungan data antara perusahaan cross section dan antar waktu time
series, yang disebut juga dengan pooling data.
4.5 Defenisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 4.5.1 Variabel Penelitian
Ada beberapa variabel yang akan digunakan dalam penelitian ini, yang nantinya akan diuji adalah :
1. Variabel Dependen Y
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga saham pada perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
2. Variabel Independen X
Variabel independen dalam penelitian ini adalah current ratio, return on equity, debt to equity ratio, dan net profit margin.
3. Variabel Moderating Z
Variabel moderating dalam penelitian ini adalah dividend per share
4.5.2 Defenisi Operasional Variabel
Defenisi operasional dan pengukuran untuk masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah:
Universitas Sumatera Utara
1. Harga Saham Y
Harga saham yaitu realisasi harga saham penutupan tahunan. Harga saham ini dipandang layak untuk mewakili pencerminan kinerja perusahaan dalam satu
periode laporan keuangan. Skala yang digunakan adalah skala rasio. Pengukuran dari variabel harga saham ini yaitu harga penutupan saham
closing price tiap perusahaan yang diperoleh dari harga saham pada periode akhir tahun.
2. Current Ratio X
1
Current Ratio CR merupakan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban financialnya yang segera harus dipenuhi dengan menggunakan
aktiva lancar di bagi utang lancar. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala rasio, secara matematis current ratio dapat dirumuskan sebagai berikut :
Lancar tan
Lancar g
U Aktiva
CR =
3. Return on Equity X
2
Return on Equity ROE merupakan rasio antara laba bersih setelah pajak terhadap modal sendiri yang berdasar dari setoran modal pemilik. Skala
pengukuran yang digunakan adalah skala rasio, secara matematis return on equity dapat dirumuskan sebagai berikut :
Saham Pemegang
Pajak Setelah
Ekuitas Laba
ROE =
4. Debt to Equity Ratio X
3
Debt to Equity Ratio DER merupakan kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajibannya yang ditunjukkan oleh beberapa bagian dari
Universitas Sumatera Utara
modal sendiri yang digunakan untuk membayar hutang. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala rasio, secara matematis debt to equity ratio
dapat dirumuskan sebagai berikut :
Equity Total
DER Debt
=
5. Net Profit Margin NPM
X
4
Net Profit Margin NPM adalah laba bersih dibagi penjualan bersih. Rasio ini menggambarkan besar laba bersih yang diperoleh perusahaan pada setiap
penjualan yang dilakukan. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala rasio, secara matematis netp profit margin dapat dirumuskan sebagai berikut :
Bersih Bersih
Laba Penjualan
NPM =
6. Dividend Per Share Z Dividend Per Share DPS adalah perbandingan antara total dividen dengan
jumlah saham yang beredar. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala rasio, secara sistematis dividend per share dapat dirumuskan sebagai berikut :
Beredar yang
Saham Deviden
Jumlah Total
DPS =
Defenisi operasional dan pengukuran variabel dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 4.2
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Defenisi Operasional Variabel
Jenis Variabel
Nama Variabel
Definisi Operasional Parameter
Skala
Variabel
Independen
Current Ratio X
1
Kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban financial nya.
Lancar tan
Lancar g
U Aktiva
CR =
Rasio Variabel
Independen
Return on Equity X
2
Rasio antara laba bersih setelah pajak terhadap
modal sendiri yang berdasar
dari setoran modal pemilik.
Saham Pemegang
Pajak Setelah
Ekuitas Laba
ROE =
Rasio
Variabel Independen
Debt to Equity
Ratio X
3
Kemampuan perusahaan
dalam memenuhi seluruh
kewajibannya yang ditunjukkan
oleh beberapa bagian dari
modal sendiri yang digunakan untuk
membayar hutang.
Equity Total
DER Debt
=
Rasio
Variabel Independen
Net Profit Margin X
4
Laba bersih yang diperoleh perusahaan
pada setiap penjualan yang dilakukan.
Bersih Bersih
Laba Penjualan
NPM =
Rasio
Variabel Moderating
Deviden Per Share Z
Perbandingan antara total dividen dengan
jumlah saham yang beredar.
Beredar yang
Saham Deviden
Jumlah Total
DPS =
Rasio
Variabel Dependen
Harga Saham Y
Harga saham yaitu realisasi harga saham
penutupan tahunan. Closing Price
Rasio
4.6 Metode Analisis Data