DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU
c. Ketepatan Waktu Penggunaan
Kunyit
Curcuma domestica
diketahui bermanfaat untuk mengurangi nyeri haid dan sudah turun temurun di konsumsi dalam ramuan jamu kunir asam yang
sangat baik dikonsumsi saat datang bulan. Akan tetapi jika diminum pada awal masa kehamilan beresiko menyebabkan keguguran. Jika sejak gadis penggunaan jamu sari
rapet sampai berumah tangga bisa menyebabkan kesulitan memperoleh keturunan bagi wanita yang kurang subur karena adanya kemungkinan dapat memperkecil
peranakan. Hal ini menunjukkan bahwa ketepatan waktu penggunaan obat tradisional menentukan tercapai atau tidaknya efek yang diharapkan.
d. Ketepatan Cara Penggunaan
Suatu tanaman obat dapat memiliki banyak zat aktif yang berkhasiat di dalamnya. Masing-masing zat berkhasiat kemungkinan membutuhkan perlakuan yang
berbeda dalam penggunaannya. Sebagai contoh adalah daun kecubung
Datura metel
jika dihisap seperti rokok bersifat
bronkodilator
dan digunakan sebagai obat asma. Tetapi jika diseduh dan diminum dapat menyebabkan keracunanmabuk. Selain itu,
tanaman obat dan obat tradisional relatif mudah untuk didapatkan karena tidak memerlukan resep dokter, hal ini mendorong terjadinya penyalahgunaan tanaman
obat dan obat tradisional tersebut. Contohnya, jamu pelancar datang bulan yang sering disalahgunakan untuk menggugurkan kandungan. Resiko yang terjadi adalah
bayi terlahir cacat, ibu menjadi infertil, terjadi infeksi pada rahim, atau bahkan kematian.
e. Ketepatan Pemilihan Bahan
Keracunan sering terjadi antara tanaman ngokilo
Gynura segetum
yang dianggap sama dengan keji beling
Strobilis cripsus
, daun sambung nyawa
Gymnurae procumbensis
dengan daun dewa
Gynura procumbens
. Akhir-akhir ini terhadap tanaman kunir putih, dimana 3 jenis tanaman yang berbeda
Curcuma mangga, Curcuma zedoaria,
dan K
aempferia rotunda
sering kali sama-sama disebut
Universitas Sumatera Utara
DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU
sebagai “ kunir putih “ yang sempat mencuat ke permukaan karena dinyatakan bisa digunakan untuk pengobatan penyakit kanker.
f. Ketepatan Telaah Informasi