Will. Willd. Merr. Degradasi Pengetahuan D

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU Aleurites moluccana

L. Will.

Pohon, tinggi 10 – 40 m. Daun bertangkai panjang, helaian daun bulat telur sampai lanset, pangkal bertulang daun menjari, dengan bintik yang transparan dan tidak sama. Bunga dalam malai di ujung, bercabang melebar. Buah batu, bentuk telur bola yang lebar. Nama daerah: gambiri. Allium cepa L. Herba tahunan, batang semu, terbentuk dari susunan pelepah daun, bulat, hijau. Daun tunggal, berseling, bentuk pita, ujung runcing, panjang10-25 cm. Bunga majemuk, berbentuk tandan yang bertangkai dengan 50- 200 kuntum bunga, bunga sempurna. Biji agak pipih. Umbi terdiri dari sejumlah siung, terbungkus kulit tipis, ungu. Nama daerah: bawang merah. Allium fistulosum L. Herba semusim, tinggi 60-70 cm. Batang semu, beralur, tidak bercabang, hijau muda. Daun tunggal, berupa roset akar, lanset, tepi rata, ujung runcing, panjang ± 30 cm, lebar ± 5 mm, pertulangan sejajar, daging daun tipis, rata, hijau. Bunga majemuk, berkelamin dua, putih. Nama daerah: bawang batak. Gambar 4. 4. Allium cepa Gambar 4. 5. Allium Gambar 4. 3. Aleurites moluccana Universitas Sumatera Utara DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU Allium sativum L. Herba tahunan, tinggi 30-75 cm, batang semu, terbentuk dari pelepah - pelepah daun. Helaian daun mirip pita, berbentuk pipih, memanjang. Akar terdiri dari serabut- serabut kecil, berjumlah banyak. Umbi terdiri dari sejumlah anak bawang siung, setiap siungnya terbungkus kulit tipis berwarna putih. Nama daerah: bawang putih. Alpinia galanga

L. Willd.

Terna, tinggi batang 2 – 2,5 m. Batang terdiri dari susunan pelepah – pelepah daun. Daun berbentuk bulat panjang Bunga terminal, warna putih kehijauan. Rimpang berwarna pucat kemerahan, dengan garis – garis melintang berwarna cokelat kemerahan, berbentuk seperti cincin kecil. Bagian dalam pucat kemerahan, keras, berkayu. Nama daerah: halawas. Ananas comosus

L. Merr.

Herba menahun, dengan daun yang banyak, lebih kurang 30 helai, berujung tajam, tersusun dalam bentuk roset mengelilingi batang yang tebal. Bunga majemuk, di ujung, bunga bersifat hermaprodit. Nama daerah: nanas. Gambar 4. 8. Ananas comosus Gambar 4. 6. Allium sativum Gambar 4. 7. Alpinia galangal Universitas Sumatera Utara DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU Andropogon nardus L. Herba tahunan, batang tidak berkayu, putih kotor. Daun tunggal bentuk lanset, berpelepah, pangkal pelepah memeluk batang, warna hijau. Perbungaan bentuk malai, karangan bunga berselubung, warna kuning keputihan. Nama daerah: sangge-sangge. Gambar 4. 9. Andropogon nardus Apium graveolus L. Herba, tinggi sekitar 50 cm. Batang tidak berkayu, bersegi, beralur, bercabang, tegak dan berwarna hijau pucat. Berdaun majemuk, menyirip ganjil, pangkal dan ujung daun berbentuk runcing, serta tepi beringgit. Anak daun berjumlah 3 – 7 helai dengan panjang 2 – 7,5 cm dan lebar 2 – 5 cm, warna hijau keputih – putihan atau hijau., Nama daerah: daun sop. Areca catechu L. Pohon, berbatang langsing, tumbuh tegak, tinggi 10 – 30 m, diameter 15 – 20 cm, tidak bercabang dengan bekas daun yang lepas. Daun majemuk menyirip, tumbuh berkumpul di ujung batang membentuk roset batang. Pelepah daun berbentuk tabung, panjang 80 cm, tangkai daun pendek. Panjang helaian daun 1 – 1,8 m, anak daun mempunyai panjang 85 cm, lebar 5 cm, dengan ujung sobek dan bergigi. Tongkol bunga dengan serudang panjang yang mudah rontok, keluar dari bawah roset daun. Nama daerah: pining. Gambar 4. 10. Apium graveolus Gambar 4. 11. Areca catechu Universitas Sumatera Utara DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU Arenga pinnata Wurmb Merrill. Palma, tinggi ±25 m, berdiameter hingga 65 cm, kokoh dan pada bagian atas diselimuti oleh serabut berwarna hitam yang dikenal dengan ijuk. Daun majemuk menyirip, helaian daun panjangnya sampai 5 m, hijau tua. Buah bulat, tersusun bergerombol pada tandan buah, hijau tua. Nama daerah: nira. Gambar 4. 12. Arenga pinnata Averrhoa blimbi L. Tinggi tanaman 5-10 m. Batang berkayu, bercabang, bulat, kecoklatan. Daun majemuk, anak daun bulat telur atau memanjang, hijau. Malai bunga menggantung panjang 5-20 cm. Bunga berwarna semuanya dengan panjang tangkai putik yang sama. Buah buni persegi membulat tumpul, kuning hijau, panjang 4-6,5 cm. Nama daerah: belimbing bosi. Gambar 4.13. Averrhoa blimbi Carica Papaya L. Semak, berbatang tegak dan basah, bagian atas bercabang atau tidak, tinggi 8-10 cm. Daun tunggal, tersebar, menyirip 3, tangkai daun panjang, berlubang di tengah, hijau. Bunga berwarna putih, berkelamin satu atau berumah dua. Buah buni, bulat telur memanjang. Biji bulat, hitam. Nama daerah: botik. Gambar 4. 14. Carica papaya Universitas Sumatera Utara DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU Citrus aurantifolia Swingle. Perdu, berkayu liat, keras, bercabang banyak, berduri. Daun tunggal, bulat telur memanjang, agak kaku, panjang 4-6 cm, tepi beringgit, ujung meruncing, tangkai daun ke arah ujung kadang-kadang bersayap sedikit, hijau. Buah bentuk bola, permukaan agak kasar, berwarna hijau atau kuning. Nama daerah: unte nipis. Citrus histryx

D. C.