Statistik Deskriptif Analisis Hasil Penelitian

68 15. BNLI 2007 2.3 13.3 1.9 18.1 88.0 13.81 2008 -44.94 10.8 1.7 12.4 81.8 8.39 2009 63.27 12.1 1.4 13.6 90.6 12.90 2010 123.75 14.1 2.0 22.8 87.5 16.22 2011 -24.02 14.1 1.7 15.9 83.1 10.34 16. BBRI 2007 43.69 15.84 4.61 31.64 68.80 18.85 2008 -38.18 13.18 4.18 34.50 79.93 9.47 2009 67.21 13.20 3.73 35.22 80.88 12.91 2010 37.25 13.76 4.64 43.83 75.17 11.29 2011 -35.71 14.96 4.93 42.49 76.20 10.89 17. BSWD 2007 28.57 20.64 2.20 7.70 62.26 32.88 2008 -33.33 33.27 2.53 20.48 83.11 27.09 2009 32.90 3.53 23.36 82.10 14.09 2010 26.91 2.93 22.69 87.36 14.84 2011 23.29 3.66 25.26 85.72 10.80 18. BVIC 2007 68.89 15.43 1.64 15.41 55.92 7.16 2008 -38.82 22.77 0.88 7.81 53.46 9.24 2009 48.39 16.86 1.10 8.00 50.43 11.49 2010 15.94 10.80 1.71 18.41 40.22 5.84 2011 -19.38 14.86 2.65 24.90 63.62 4.01 Sumber : penulis, 2012

4.2 Analisis Hasil Penelitian

4.2.1 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. Statistik deskriptif memberikan gambaran mengenai nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata mean, serta standar deviasi data yang digunakan dalam penelitian, yaitu ditunjukkan oleh tabel berikut ini : Universitas Sumatera Utara 69 Tabel 4.3 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Return Saham 90 -77.78 191.18 18.0701 52.57225 Capital Adequacy Ratio 90 9.92 46.49 17.2377 6.11946 Return on Asset 90 .17 4.93 2.0128 1.05165 Return on Equity 90 .72 43.83 16.0838 9.32925 Loan to Deposit Ratio 90 40.22 103.88 73.7099 14.29632 Price Earning Ratio 90 3.10 498.19 24.9914 54.83624 Valid N listwise 90 Sumber : Output SPSS, diolah penulis 2012 Dari tabel 4.3 diatas, dapat dijelaskan bahwa : 1. Variabel Return Saham Y memiliki nilai minimum sebesar -77.78, nilai maksimum sebesar 191.18, nilai rata-rata sebesar 18.0701 dan standar deviasi sebesar 52.57225 dengan jumlah pengamatan sebanyak 90. 2. Variabel Capital Adequacy Ratio X 1 memiliki nilai minimum sebesar 9.92, nilai maksimum sebesar 46.49, nilai rata-rata sebesar 17.2377 dan standar deviasi sebesar 6.11946. dengan jumlah pengamatan sebanyak 90. 3. Variabel Return on Asset X 2 memiliki nilai minimum sebesar 0.17, nilai maksimum sebesar 4.93, nilai rata-rata sebesar 2.0128 dan standar deviasi sebesar 1.05165 dengan jumlah pengamatan sebanyak 90. 4. Variabel Return on Equity X 3 memiliki nilai minimum sebesar 0.72, nilai maksimum sebesar 43.83, nilai rata-rata sebesar 16.0838 dan standar deviasi sebesar 9.32925 dengan jumlah pengamatan sebanyak 90. Universitas Sumatera Utara 70 5. Variabel Loan to Deposit Ratio X 4 memiliki nilai minimum sebesar 40.22, nilai maksimum sebesar 103.88, nilai rata-rata sebesar 73.7099 dan standar deviasi sebesar 14.29632 dengan jumlah pengamatan sebanyak 90. 6. Variabel Price Earning Ratio X 5 memiliki nilai minimum sebesar 3.10, nilai maksimum sebesar 498.19, nilai rata-rata sebesar 24.9914 dan standar deviasi sebesar 54.83624 dengan jumlah pengamatan sebanyak 90.

4.2.2 Pengujian Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Loan To Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Earning Per Share, Debt To Equity Ratio, Dan Firm Size Terhadap Dividend Payout Ratiopada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 54 89

Pengaruh Pertumbuhan Laba, Return on Asset, Return on Equity, Capital Adequacy Ratio dan Non Performing Loan Terhadap Loan to Deposit Ratio pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Effek Indonesia

1 76 125

Analisis Pengaruh Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional terhadap Return on Asset Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011

3 85 86

Pengaruh Non Perorming Loan, Loan To Deposit Ratio, Dan Net Interest Margin Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2013

0 42 104

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Loan to Deposit Ratio, Capital Adequancy Ratio, dan Operational Eficiency Terhadap Pertumbuhan Tingkat Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI untuk Periode 2009-2011

3 122 107

Pengaruh LDR(Loan To Deposit Ratio),NPL(Non Perfoming Loan), ROE (Retrn On Eqity),IML(Instert Margin On Loan) Dan BOPO (Biaya Operasional Terhdap Pendapatan Operasinal ) Terhadap Kecupan Modal Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei

2 35 119

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh LDR (Loan to Deposit Ratio), NPL (Non Performing Loan) ROA (Return On Asset) dan BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) Terhadap Kecukupan Modal Perbankan Pada Bank Yang Terdaftar Di BEI

5 73 103

Analisis Pengaruh Retum oh Assets (ROA), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Penyaluran Kredit (Studi kasus pada Sektor Perbankan yang terdaftar di BEI)

0 4 128

Pengaruh Rentabilitas Dan Likuiditas Terhadap Capital Adequacy Ratio (Car) Sektor Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012 - 2015

0 3 96