Subyek Penelitian Metode Pengumpulan Data

Aitem yang memiliki indeks daya diskriminasi sama dengan atau lebih besar dari 0,30 dan jumlahnya melebihi jumlah aitem yang direncanakan untuk dijadikan skala, maka dapat memilih aitem-aitem yang memiliki indeks daya diskriminasi tinggi. Namun, jika jumlah aitem yang lolos tidak mencukupi jumlah yang diinginkan, maka dapat mempertimbangkan untuk menurunkan batas criteria 0,30 menjadi 0,25 Azwar, 2009. Uji coba terhadap aitem-aitem dalam skala telah dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2015 hingga tanggal 3 Oktober 2015 pada toko elektronik dan Café di Purwokerto. Dari 35 kuesioner yang dibagikan, terdapat 34 kuesioner yang kembali dan ada 6 kuisioner yang dianggap gugur karena tidak memenuhi criteria yaitu minimal bekerja selama 3 bulan. Setelah 28 kuisioner dipastikan dapat terpakai, peneliti kembali membagikan skala yang ketiga yang diberikan kepada setiap pengawas untuk menilai kedisiplinan kerja para karyawannya pada tanggal 4 Oktober 2015. Peneliti memberikan kepada tiga pengawas dimana setiap kuisioner yang dibagikan telah tercantum nama karyawan yang sesuai dengan nama-nama yang mengisi kuisioner sebelumnya. Dikerenakan jumlah subjek dalam uji coba skala belum mencukupi, tanggal 21 Oktober 2015 peneliti kembali membagikan skala-skala tersebut kepada 6 karyawan dan seorang pengawas pada sebuah salon di Yogyakarta. Jumlah seluruh responden pada uji coba skala ini PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI adalah 34 orang karyawan dan 4 orang pengawas. Berikut hasil olahan data uji seleksi aitem yang dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 22. a. Skala Pengawasan Pemimpin Uji coba skala pengawasan terdiri dari 30 aitem. Berdasarkan keempat aspek masing-masing aspek terdiri dari 10 butir pernyataan, baik bersifat favorable maupun unfavorable. Berikut tabel sebaran aitem skala pengawasan pemimpin: Tabel 6 Sebaran Aitem Skala Pengawasan No Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Mengarahkan 1, 4, 7, 10, 13 16, 19, 22, 25, 28 10 2. Memantau 2, 5, 8, 11, 14 17, 20, 23, 26, 29 10 3. Melakukan penilaian dan tindakan koreksi 3, 6, 9, 12, 15 18, 21, 24, 27, 30 10 Total 15 15 30 Keterangan : : Aitem yang gugur : Aitem yang sengaja digugurkan Hasil uji korelasi aitem total r ix awal berkisar antara 0,043 hingga 0,769. Untuk mendapatkan aitem dengan daya diskriminasi yang baik maka dilakukan seleksi aitem dengan menggugurkan aitem yang memiliki korelasi aitem total r ix di bawah 0,30. Hasilnya terdapat 2 aitem yang gugur. Dari 28 aitem skala pengawasan yang lolos uji seleksi, dilakukan pengguguran manual aitem untuk menyeimbangkan jumlah aitem tiap aspek. Aitem yang digugurkan adalah aitem dengan nilai korelasi aitem total r ix terendah pada masing- masing aspek. Hasilnya terdapat 4 aitem yang digugurkan yang meliputi 1 aitem pada aspek mengarahkan, 2 aitem pada aspek memantau dan 1 aspek pada pemberian nilai dan tindakan koreksi. Hasil akhir Skala Pengawasan terdiri dari 24 aitem, masing-masing aspek memiliki 8 aitem. Berikut tabel akhir Skala Pengawasan Pemimpin: Tabel 7 Skala Penelitian Pengawasan No Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Mengarahkan 1, 7, 10 16, 19, 22, 25, 28 8 2. Memantau 5, 8, 11, 14 17, 20, 23, 29 8 3. Melakukan penilaian dan tindakan koreksi 6, 9, 12, 15 21, 24, 27, 30 8 Total 12 12 24 b. Skala Kedisiplinan Kerja Karyawan Uji coba skala kedisiplinan kerja yang diisi oleh karyawan terdiri dari 24 aitem yang meliputi 6 aitem aspek kepatuhan pada peraturan, 6 aitem pada aspek ketepatan waktu, 6 aitem pada aspek tanggung jawab dan 6 aitem pada aspek cara berpakaian dan penggunaan alat kerja. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Berikut tabel Skala Kedisiplinan Kerja yang dinilai sendiri oleh karyawan: Tabel 8 Sebaran Aitem Skala Kedisiplinan Karyawan dinilai karyawan No. Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Kepatuhan pada peraturan 4 , 8 , 10 15, 18, 21 6 2. Ketepatan waktu 1, 5, 11 13, 19, 22 6 3. Tanggung jawab 2, 6, 12 16, 20, 23 6 4. Cara berpakaian dan penggunaan alat kerja dengan hati-hati 3, 7, 9 14, 17, 24 6 Total 12 12 24 Keterangan : : aitem yang gugur : aitem yang sengaja digugurkan Hasil uji korelasi aitem total rix awal berkisar antara 0,00 hingga 0,724. Untuk mendapatkan aitem dengan daya diskriminasi yang baik maka dilakukan seleksi aitem dengan menggugurkan aitem yang memiliki korelasi aitem total rix di bawah 0,25. Standar ini digunakan untuk mencukupi jumlah aitem per aspek. Hasilnya terdapat 3 aitem yang gugur. Dari 20 aitem yang lolos uji coba, dilakukan pengguguran manual aitem untuk menyeimbangkan jumlah aitem tiap aspek. Total aitem yang digugurkan secara manual adalah 5 aitem yang meliputi 2 aitem pada aspek kepatuhan pada peraturan, 1 aitem pada aspek ketepatan waktu dan 2 aitem pada aspek tanggung PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI jawab. Berikut tabel hasil akhir Skala Kedisiplinan kerja yang diisi oleh karyawan : Tabel 9 Skala Penelitian Kedisiplinan Kerja diisi oleh karyawan No. Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Kepatuhan pada peraturan 4, 8, 10 21 4 2. Ketepatan waktu 1, 5, 11 13 4 3. Tanggung jawab 2, 6 16, 23 4 4. Cara berpakaian dan penggunaan alat kerja dengan hati-hati 3, 7, 9 17 4 Total 11 5 16 Sedangkan uji coba Skala Kedisiplinan Kerja yang diisi atau dinilai oleh pengawas terdiri dari 16 aitem yang masing-masing aspek memiliki 4 aitem yang bersifat favorable dan unfavorable. Berikut tabel sebaran skala kedisiplinan kerja yang diisi oleh pengawas : Tabel 10 Sebaran Aitem Skala Kedisiplinan Kerja diisi oleh pengawas No Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Kepatuhan pada peraturan 1, 5 9, 13 4 2. Ketepatan waktu 2, 6 10, 14 4 3. Tanggung jawab 3, 7 11, 15 4 4. Cara berpakaian dan penggunaan alat kerja dengan hati-hati 4, 8 12, 16 4 Total 8 8 16 Keterangan : : Aitem yang digugurkan : Aitem yang sengaja digugurkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Hasil uji koefisien korelasi aitem total r ix awal berkisar antara -0,130 hingga 0,710. Untuk mendapatkan aitem dengan daya diskriminasi yang baik maka dilakukan seleksi aitem dengan menggugurkan aitem yang memiliki korelasi aitem total r ix di bawah 0,30. Hasilnya terdapat 6 aitem yang gugur. Dari 10 aitem kedisiplinan kerja yang diisi oleh pengawas yang lolos uji seleksi dilakukan pengguguran manual aitem untuk menyeimbangkan jumlah aitem tiap aspek. Aitem yang digugurkan adalah aitem dengan nilai korelasi aitem total terendah pada aspek ketepatan waktu. Hasilnya, terdapat 2 aitem yang digugurkan pada aspek ketepatan waktu. Berikut tabel hasil akhir Skala Kedisiplinan kerja yang diisi oleh karyawan : Tabel 11 Skala Penelitian Kedisiplinan Kerja diisi oleh Pengawas No Aspek Komponen Aitem Total Favorable Unfavorable 1. Kepatuhan pada peraturan 1 9 2 2. Ketepatan waktu 2 10 2 3. Tanggung jawab 3 11 2 4. Cara berpakaian dan penggunaan alat kerja dengan hati-hati 4 12 2 Total 4 4 8

3. Reliabilitas

Reliabilitas adalah konsistensi hasil pengukuran jika prosedur pengetesannya dilakukan secara berulang kali terhadap suatu