45 4
Kegiatan Lintas Sektor Bidang pemukiman, Sosial Ekonomi, Kesehatan,
Pendidikan, Pemberdayaan
Perempuan dan
Perlindungan Anak, dan sebagainya dengan disesuaikan dengan kebutuhan wilayah Kampung KB
46
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Latar Belakang Program Kampung KB
Program Kampung Keluarga Berencana KB diperkenalkan pada tahun 2016 sebagai salah satu program yang mengimplementasikan dari kegiatan
Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga KKBPK tahun 2015-2019. Indonesia tiap tahun mengalami penurunan dari
kepersertaan KB, sehingga Presiden Joko Widodo mencanangkan inovasi program agar dapat memperkuat Program KKBPK 2015-2019 yaitu Kampung
KB serta memberikan amanat kepada Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN sebagai
leading sector
untuk pembentukan Kampung KB. Kemudian ditindaklanjuti dengan adanya Surat Edaran Menteri
Dalam Negeri. Hal ini dibuktikan dengan pernyataan dari Bapak Darmaji sebagai Kepala Hubungan antar Lembaga dan Lini Lapangan:
Kampung KB dasarnya dari surat edaran mendagri yang terkait dengan percepatan pembangunan manusia, salah satunya arahan presiden akan
pembentukan kampung KB. Dari dasar surat edaran tersebut yg ditembuskan kepada gubernur di seluruh Indonesia pada tahun 2016
kemarin. Awalnya januari itu pencanangan tingkat nasional kemudian ditindak lanjut di provinsi, kalau di Yogyakarta tanggal 2 Febuari
dicanangkan lima kampung KB. Tujuan dari Program Kampung KB selain dari meningkatkan jumlah
keikutsertaan terhadap KB yaitu dapat meningkatkan sumber daya manusia dan dapat melibatkan sektor atau mitra lainnya sehingga dapat mendukung
bersama. Diharapkan dengan meningkatnya sumber daya manusia dapat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat kampung KB sehingga kemiskinan
47 dapat berantas secara bertahap mulai dari hal tersebut. Tujuan ini sesuai
dengan pernyataan dari Bapak Utomo sebagai bagian dari Hubungan antar Lembaga dan Lini Lapangan:
Untuk memberdayakan masyarakat yang ada di daerah pinggiran, daerah terpencil, daerah pesisir, dan penduduknya padat serta miskin perlu
digarap, selain dari tujuan utama tadi yang meningkatkan kepesertaan KB. Sebenarnya kampung KB bukan hanya tanggung jawab dari BKKBN saja,
dicanangkan dan menjadi kampung kb dengan dinas sektor terkait lainya sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.
Program kampung KB menerapkan pendekatan siklus hidup manusia Pedoman Pelaksanaan Kampung KB bersama Mitra tahun 2016 yang
merupakan berbasis pada keluarga. Selain itu, diharapkan dapat menumbuhkan bibit-bibit dari nilai revolusi mental yang pernah disampaikan
oleh Pak Presiden Joko Widodo. BKKBN Perwakilan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta DIY sebagai
perwakilan dari BKKBN Pusat di Jakarta bertanggung jawab pada level provinsi untuk membentuk suatu kampung KB di tiap kabupatenkota. Pihak
yang bertanggungjawab dilapangan yaitu Hubungan antar lembaga dan lini lapangan, pihak ini merupakan bagian dari BKKBN Provinsi DIY.
Dalam rangka melaksanakan program kampung KB yang merupakan program
berinovasi yang melibatkan sektor atau mitra terkait, maka BKKBN DIY ditingkat provinsi bekerjasama dengan OPDKB Organisasi Perangkat Daerah
Keluarga Berencana tiap kabupatenkota dalam melaksanakan sejumlah kegiatannya. Hal ini dibuktikan dengan pernyataan dari Bapak Darmaji
sebagai Kepala Hubungan antar Lembaga dan Lini Lapangan: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48 Penanggung jawab di lapangan memang Hubalila Hubungan Antar
Lembaga dan Lini Lapangan, walaupun program yg untuk program kampung KB itu dari berbagai bidang tetapi penanggungjawabnya
Hubalila. Jadi kita yang memfasilitasi program dari mulai pembentukan, intervensi kegiatan yg akan dilaksanakan itu kita yg menangani istilahnya
kita yg menangungjawabi penanggungjawab.
Provinsi DIY selama tahun 2016 memiliki 5 kampung KB yaitu Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten
Kulon Progo, dan Kota Yogyakarta. Pada awal bulan Februari, Kampung KB di DIY dicanangkan dan didukung oleh Gubernur DIY, berikut 5 kampung
KB yang canangkan yaitu Dusun Jasem Bantul, Dusun Tegiri 2 Kulon Progo, Dusun Malangrejo Sleman, RW. 12 Gondomanan, dan Dusun Wonolagi
Gunung Kidul. Pada dasarnya kampung KB merupakan program untuk setiap kabupaten
kota yang sasarannya pada tingkat dusun dengan kriteria-kriteria tertentu, dalam tingkat dusun adapun kelompok kerja Pokja yang dibentuk sebagai
pengelola program dan kegiatannya. Hal tersebut sesuai pernyataan dari Bapak Utomo sebagai bagian dari Hubungan antar Lembaga dan Lini
Lapangan: Program Kampung KB merupakan suatu program yang basisnya setingkat
dusun dukuh yg mempunyai latar belakang pesertaan KB yang kurang, daerah pinggiran, daerah miskin dan terpencil. Kalau daerah DIY
khusunya rata-rata untuk daerah yang aksesnya masih kurang. Serta didukung pernyataan tentang kampung KB pada pedoman pelaksanaan
Kampung KB bersama mitra tahun 2016: Kampung KB adalah satuan wilayah setingkat RW, dusun atau setara yang
memilliki kriteria tertentu dimana terdapat keterpaduan program PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI