Pola Pertanggungjawaban ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

64 juga dibuktikan dengan pernyataan Bapak Utomo sebagai bagian dari Hubungan antar Lembaga dan Lini Lapangan: Dilihat dari posisi keuangan untuk secara keuangan itu diserahkan kepada masing-masing komponen yang mendukung kampung KB tersebut. Misalnya ada dukungan dana untuk sosialiasasi kegiatan. Dilihat untuk sisi laporan keuangan juga menjadi tanggungjawab komponen yang melaporakan kegiatan tersebut, misalnya ada dari lintas sektor yang membantu kampung KB tersebut, ranahnya tanggungjawabnya juga pemberi kegiatan dikampung KB tersebut. Secara kelembagaan kampung KB tidak spesifik mengelola uang secara langsung, tergantung dari mana mereka mendapatkan kegiatan intervensi, dari situlah mereka yang melaporkan keuangan sendiri. Pada pola pertanggungjawabannya segala kegiatan dari berbagai sektor sebagai pelaksana kegiatan akan dilaporkan kepada BKKBN, meskipun informasi program bagian lintas sektor yang dilaporkan hanya sebatas gambaran kegiatan, sumber dana yang digunakan, dan asal dana. Tiap instansi pemerintah yang terlibat dalam intervensi kegiatan di kampung KB melaporkan pertanggungjawaban sendiri-sendiri atas dana yang digunakan. Gambar VII dibawah ini merupakan pola pertanggungjawaban dari salah satu Kampung KB di DIY : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65 Gambar VI. Pola Pertanggungjawaban Kampung KB Dusun Malangrejo Pola dari pertanggungjawaban yang digunakan oleh program kampung KB yaitu BKKBN melaporkan pelaksanaan kegiatan sebagai laporan kinerja yang dibuat tiap tiga bulan sekali, serta melakukan rapat evaluasi sebagai monitoring . Rapat dihadiri oleh mitra-mitra kerja tiap kampung KB yang disesuaikan dengan intervensi kegiatan yang dilaksanakan seperti perwakilan dari pihak Dinas PU dan Kominfo yang terlibat di kampung KB Malangrejo. Rapat evaluasi dapat digunakan sebagai pengukuran kinerja atas kegiatan yang telah direncanakan, sehingga tiap mitra kerja dapat mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan. Laporan keuangan berisi mengenai anggaran yang dilaporkan oleh tiap instansi pemerintah yang bersangkutan serta disesuaikan dengan sumber dana 66 seperti bagan gambar VI diatas. Dinas Kominfo dan Dinas PU sebagai mitra kerja kampung KB memiliki dana yang berasal dari APBD 1 Provinsi DIY. Laporan atas dana yang telah digunakan untuk intervensi kegiatan di kampung KB dipertanggungjawabkan tiap dinas sebagai mitra kerja kepada Gubernur Provinsi DIY. Laporan keuangan tidak berbentuk laporan khusus untuk program namun berbentuk Surat Pertanggungjawaban SPJ yang berisi tentang rekap dari pengeluaran yang didukung dengan bukti pengeluaran serta laporan singkat semacam notulen. Hal tesebut juga disampaikan oleh bagian keuangan di BKKBN DIY. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari analisis data dan pembahasan, maka penulis memberikan kesimpulan bahwa pelaksanaan program kampung KB melibatkan beberapa instansi pemerintah. BKKBN DIY sebagai leading sector di wilayah DIY melaporkan pelaksanaan kegiatan dari beberapa kampung KB sebagai laporan kinerjanya, sedangkan untuk laporan yang bersifat keuangan dilaporkan oleh masing-masing instansi pemerintah yang terlibat melalui SPJ Surat Pertanggungjawaban. Pola pertanggungjawaban pada program kampung KB menurut Wilkins 2002 yaitu laporan pelaksanaan kegiatan sebagai laporan kinerja menggunakan pola pertanggungjawaban dengan adanya suatu dinas departemen yang ditunjuk untuk memimpin program dan dinas departemen akan membuat laporannya, sedangkan laporan keuangan tiap dinas departemen melaporkan sendiri-sendiri intervensi kegiatan di kampung KB sesuai dari mana anggaran berasal.

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini memiliki keterbatasan yaitu saat proses penelitian hanya mendapatkan data primer melalui wawancara dengan narasumber dari pihak internal yaitu BKKBN. Saat proses wawancara dengan pihak internal terkadang terpotong dengan kesibukan narasumber. Data sekunder untuk penelitian ini yang digunakan dari sisi laporan keuangan dalam bentuk SPJ PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68 tidak dapat didokumentasikan sehingga hanya berdasarkan dari hasil wawancara.

C. Saran

Dalam rangka penelitian pada topik ini, peneliti menyadari jika masih memiliki beberapa kekurangan serta jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, beberapa saran yang penulis dapat berikan antara lain: 1. Bagi BKKBN DIY Peneliti mengharapkan pihak BKKBN dalam melaporkan laporan pelaksanaan kegiatan Kampung KB sebagai laporan kinerja menjelaskan atau mencantumkan tentang rencana dan realisasi dari intansi pemerintah yang terlibat atas pelaksanaan kegiatan mulai dari sumber dana, tujuan, sasaran, serta sumber daya manusia yang terlibat. Sehingga dalam laporan pelaksanaanya dapat secara rinci dan jelas serta komunikatif untuk beberapa pihak yang berkepentingan serta adanya kebijakan mengenai pola pertanggungjawaban dari laporan untuk instansi yang terlibat. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti mengharapkan jika peneliti selanjutnya yang mengambil tentang topik penelitian ini dapat mengembangkan mengenai pola pertanggungjawaban dari program kampung KB tidak sebatas periode satu tahun tetapi dapat menggunakan periode beberapa tahun sehingga penelitian ini dapat digunakan sebagai sarana evaluasi untuk diperiode berikutnya. 69 Dalam mengambil data dengan wawancara dapat menggunakan teknik pengkodean dalam transkip data jika narasumber yang banyak. Peneliti selanjutnya juga diharapkan agar memastikan program yang akan diambil apakah melibatkan kerjasama antar instansi pemerintah dengan bersama-sama mengeluarkan dana khusus.

Dokumen yang terkait

AKTIVITAS PETUGAS PENYULUH KELUARGA BERENCANA BADAN KEPENDUDUKAN CATATAN SIPIL DAN KELUARGA BERENCAN ADALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI PRIA TERHADAP KELUARGA BERENCANA Studi Tentang Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di Kecamatan Mayangan Kota Proboling

0 4 2

Efektivitas Pendidikan dan Pelatihan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana (KKB) Bagi Tenaga Penggerak Desa atau Kelurahan (TPD/TPK) di Bidang Pelatihan dan Pengembangan Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi

3 31 56

Strategi Komunikasi Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) (Studi Deskriptif Tentang Strategi Komunikasi Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat dalam Mempersuasi Suami Untuk Mengikuti Program Vas

0 9 60

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

0 3 13

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

0 4 11

STRATEGI KOMUNIKASI BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) PROVINSI DIY DALAM MENGINFORMASIKAN PROGRAM PEMBENTUKAN KAMPUNG KB di YOGYAKARTA TAHUN 2015

13 155 173

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 160 Tahun 2015 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan BKKBN.

0 0 9

ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BE

0 1 11

PROGRAM KEPENDUDUKAN, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBANGUNAN KELUARGA

2 5 54

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PERMINTAAN ALAT KONTRASEPSI KB (KELUARGA BERENCANA) PADA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN - POLSRI REPOSITORY

0 0 24