Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN
data penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya memiliki skor tertinggi 4 dan skor terendah 1, maka dari itu untuk mendeskripsikan kategori
kecenderungan variabel Sikap Siswa Terhadap Perilaku Mencontek yang harus dilakukan adalah menentukan skor interval dengan memodifikasi
rumus PAP tipe II dengan rumus: skor terendah yang mungkin dicapai + [nilai presentil x skor tertinggi yang mungkin dicapai
– skor terendah yang mungkin dicapai]. Berikut ini adalah pendeskripsian variabel penelitian
menggunakan PAP tipe II: a.
Variabel Sikap Siswa Terhadap Perilaku Mencontek Skor tertinggi yang mungkin dicapai 4 x 46 = 184
Skor terendah yang mungkin dicapai 1 x 46 = 46 Perhitungan rentang skor untuk variabel Sikap Siswa Terhadap Perilaku
Mencontek : 46 + 81 184-46 = 157,78 dibulatkan 158
46 + 66 184-46 = 137,08 dibulatkan 137 46 + 56 184-46 = 123,28 dibulatkan 123
46 + 46 184-46 = 109,48 dibulatkan 110 46 + 0 184-46 = 46
Dari data perhitungan diatas dapat ditentukan rentang skor untuk variabel Sikap Mencontek sebagai berikut:
Tabel 3. 11 Rentang skor variabel sikap menyontek
Interval Kategori
158 – 184
Sangat Tinggi 137
– 157 Tinggi
123 – 136
Sedang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110 – 122
Rendah 46
– 109 Sangat Rendah
2. Uji Prasyarat Analisis a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini pengujian
normalitas menggunakan rumus Kolmogorov Smirnov. Berdasarkan analisis data akan digunakan program komputer yaitu SPSS versi 17.0 for
Windows yang dapat menunjukkan normalitas data. Kriteria yang ditetapkan yaitu:
a Jika koefisien sig pada output Kolmogorov-Smirnov test dari 0.05 maka data berdistribusi normal.
b Jika koefisien sig pada output Kolmogorov-Smirnov test dari 0.05 maka data tidak berdistribusi normal.
b. Uji Homogenitas Pengujian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis apakah
kelompok mempunyai varian yang homogen atau sama Santoso, 2003. Cara atau ketentuannya adalah dengan melihat nilai probabilitas
Levene’s Test For Equality of Variance dari program SPSS 17, dengan kriteria sebagai berikut:
a Jika nilai probabilitasnya dari 0.05 p0.05 maka kelompok sampel mempunyai varian sama atau homogen.
b Jika nilai probabilitasnya dari 0.05 p0.05 maka kelompok sampel mempunyai varian yang tidak sama atau tidak homogen.
3. Pengujian Hipotesis Hipotesis yang diuji adalah sikap siswa terhadap perilaku mencontek
yang ditinjau dari jenis kelamin dan tingkat penghasilan orang tua. Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan Man Whitney dan
Kruskal-Wallis dengan alat bantu SPSS versi 17. Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan cara teknik statistik yang bisa digunakan untuk menguji
perbedaan dua kelompok maupun lebih daru dua
sampel tidak berhubungan atau bebas Singgih Santoso, 2014 dengan langkah-langkah
sebagai berikut: a. Menentukan hipotesis
Hipotesis 1 : H
o1
: tidak ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek berdasarkan jenis kelamin.
H
a1
: ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek berdasarkan jenis kelamin.
Hipotesis 2 : H
o1
: tidak ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek berdasarkan tingkat penghasilan orang tua.
H
a1
: ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek berdasarkan tingkat penghasilan orang tua.
Menentukan tingkat signifikansi pengujian perbedaan sikap siswa terhadap perilaku menyontek
menggunakan taraf signifikansi 5.
b. Menentukan kriteria penerimaan hipotesis Ha diterima apabila probability value lebih kecil daripada taraf
signifikansi yang ditetapkan α = 5. Dengan kata lain, dapat dikatakan bahwa apabila probability value lebih kecil dari taraf
signifikansi α 5, maka terdapat perbedaan yang signifikan antara jenis kelamin laki-laki dan perempuan serta tingkat
penghasilan orang tua. c. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan alat bantu Program SPSS versi 17.
Į
Į
66