commit to user
54
Pengujian hipotesis merupakan langkah untuk membuktikan pernyataan yang dikemukakan dalam perumusan hipotesis. Hipotesis akan diterima apabila
data yang terkumpul dapat mendukung pernyataan hipotesis dan sebaliknya akan ditolak apabila data tidak mendukung.
1. Uji Regresi Berganda
Tabel 18. Hasil Uji Regresi Berganda
Variabel Uji t
Uji R2 Koefisen
T Sig.
R Adj.R
Squaere
Kualitas Pelayanan 0,156
3,244 0,002
0,896 0,799
Kualitas Air 2,677
19,175 0,000
Sumber : Data primer diolah, 2011.
a. Uji Koefisien Determinan R
2
Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel terikat Y dapat dijelaskan oleh variabel bebas X. Berdasarkan tabel, diketahui angka R
sebesar 0,896 yang menunjukkan bahwa korelasi atau hubungan antara kepuasan pelanggan dengan 2 variabel bebasnya adalah sangat kuat. Hal tersebut
dikarenakan angka R di atas 0,5. Besarnya Adjusted R Square adalah 0,799. Hal tersebut berarti 79,9 variansi kepuasan pelanggan dapat dijelaskan oleh variabel
kualitas pelayanan dan kualitas air. Sisanya 100-79,9 = 20,1 dijelaskan oleh sebab lain di luar model.
b. Uji Parsial Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara parsial masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil uji t menggambarkan persamaan
regresi, yaitu : Y = 2,959+0,156X
1
+2,677X
2
Dimana: Y= Kepuasan Pelanggan X
1
= Kualitas Pelayanan
commit to user
55
X
2
= Kualitas Air Konstanta sebesar 2,959 menyatakan, bahwa jika tidak ada kualitas
pelayanan dan kualitas air secara matematika, X
1
dan X
2
adalah 0 maka besarnya kepuasan pelanggan sebesar 2,959. Koefisien regresi X
1
0,156 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 kualitas pelayanan maka akan
meningkatkan kepuasan pelanggan sebesar 0,156. Koefisien regresi X
2
2,677 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 kualitas air akan meningkatkan
kepuasan pelanggan sebesar 2,677. Ketentuan pada
uji t adalah jika probabilitas ≤ 0,05, maka dapat dikatakan bahwa variabel independent yaitu kepuasan pelanggan berpengaruh secara
signifikan terhadap variabel dependen yaitu kualitas pelayanan dan kualitas air dengan taraf signifikansi 5. Hasil penghitungan uji t dijelaskan sebagai berikut:
a. Hasil uji menujukan bahwa variabel kualitas pelayanan X
1
memiliki t
hitung
3,244 sedangkan t
table
1,984 dengan tingkat signifikan 0,002, oleh karena itu probabilitas 0,002 lebih kecil dari 0,05 maka koefisien regresi dari kualitas
pelayanan X
1
berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan Y
b. Hasil uji menujukan bahwa variabel kualitas air X
2
memiliki t
hitung
19,175 dan t
tabel
1,984 dengan tingkat signifikan 0,000, oleh karena itu probabilitas 0,00 lebih kecil dari 0,05 maka koefisien regresi dari kualitas air X
2
berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan Y
2. Analisis IPA