Uji Normalitas Uji Multikolinieritas Uji Heteroskedastisitas

Pengujian hipotesis secara simultan maupun parsial dilakukan dengan menggunakan software pengolahan data software Statistical Package for Social Sciences SPSS.

3.9. Pengujian Asumsi Klasik

Pengujian asumsi klasik perlu dilakukan untuk memastikan bahwa alat uji statistik regresi linier berganda dapat digunakan atau tidak. Dalam penelitian ini akan dilakukan pengujian asumsi klasik sebagai berikut:

3.9.1. Uji Normalitas

Uji Normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi variabel bebas dan variabel terikat memiliki data yang residualnya norma atau tidak. Menurut Sugiyono 2005, bahwa “Model yang paling baik adalah apabila datanya berdistribusi normal atau mendekati normal. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Sebaliknya, jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.”

3.9.2. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas dipergunakan untuk mengetahui ada tidaknya variabel bebas yang memiliki kemiripan dengan variabel bebas lainnya dalam suatu model yang dapat menyebabkan terjadinya korelasi yang sangat kuat antara variabel bebas tersebut. Universitas Sumatera Utara

3.9.3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi perbedaan variasi residual suatu periode pengamatan ke periode pengamatan yang lain, atau gambaran hubungan antara nilai yang diprediksi dengan standardized delete residual nilai tersebut. Heteroskedastisitas dapat diuji dengan menggunakan grafik, yaitu dengan melihat ada tidaknya pola tertentu yang tergambar pada grafik. Jika pola titik-titik yang terbentuk membentuk pola teratur bergelombang, melebar, kemudian menyempit, maka telah terjadi heteroskedastisitas pada regresi. Sebaliknya, jika tidak terbentuk pola yang jelas dimana titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi Ghozali,2005. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian A.

Sejarah PT. Axis Media. PT. Axis Media merupakan perusahaan penyedia solusi bisnis dan teknologi, serta produk inovatif untuk dunia industri dan bisnis. PT. Axis Media menawarkan solusi lengkap dan canggih, mulai dari integrasi jaringan komputer, CRM, otomasi bisnis, outsource sampai dengan konsultasi IT bisnis dan teknologi. Perusahaan yang bergerak di bidang rancang bangun piranti lunak dan juga pengembangan produk informasi elektronik dan komputerisasi, yang sudah berdiri sejak tahun 2004. Kemampuan perusahaan dalam pengembangan sistim antrian pelanggan Quein System. produk inilah yang pada akhirnya membawa perusahaan sebagai salah satu perusahaan lokal yang mempu bersaing dengan produk sistim antrian lain dari luar negeri, dan kini perusahaan tengah memasar kan produk-produk berbasis informasi elektronik dan komputerisasi.

B. Budaya Perusahaan

Budaya Kerja PT Axis Media tercermin dalam kutipan, “Keunggulan perusahaan adalah team solid terdiri atas para profesional berpengalaman yang di training dan berdedikasi sebagai spesialis bisnis dan teknologi. Filosofi bisnis perusahaan berbasiskan kebenaran dan kejujuran kepada klien. Fokus pada peningkatkan produktifitas dan kemampuan untuk bersaing pada industri yang perusahaan kuasai, dan berusaha keras memberikan layanan berkualitas tinggi Universitas Sumatera Utara