bahwa manajemen sumber daya manusia yang ada sudah cukup baik dan efektif, evaluasi peningkatan serta koordinasi diantara unit-unit organisasi telah dilakukan secara
berkelanjutan meskipun masih dalam bentuk awalnya dan dapat terus ditingkatkan lebih baik lagi. Namun masih terdapat beberapa area atau unit kerja yang perlu dilakukan
perbaikan.
6.3 Analisis Hasil Penilaian Kinerja Hirarki Tingkat II
1. Sistem Kerja
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, kriteria ini mendapat nilai 69,46, yang berarti bahwa pendekatan yang dilakukan sudah termasuk efektif, namun masih dalam tahap
awal. Masih terdapat beberapa kelemahan dalam kriteria ini seperti kurangnya kaji ulang terhadap deskripsi kerja, kurangnya komunikasi pihak manajemen kepada karyawan.
Nilai yang terkecil diantara kriteria lainnya berarti perusahaan memang perlu memberi perhatian besar untuk kriteria ini.
2. Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Karyawan
Untuk kriteria ini perusahaan mendapat nilai 83,07 yang berarti sudah baik dan kecenderungan peningkatan improvement trends dan atau tingkat kinerja sekarang
terus berlanjut meningkat. Selain itu evaluasi yang dilakukan juga sudah baik. Seperti pemberian pelatihan bagi karyawan dan calon karyawan serta adanya dilakukan
penilaian prestasi di dalam perusahaan. 3.
Kesejahteraan dan Kepuasan Karyawan Kriteria ini mendapat nilai sebesar 76,58 yang berarti pelaksanaannya sudah cukup
baik. Karyawan merasakan kepuasan dalam bekerja di perusahaan ini dan kesejahteraan mereka terpenuhi. Kekurangan yang sedikit yakni kurangnya memberikan penghargaan
kepada karyawan untuk meningkatkan motivasi kerja mereka.
Universitas Sumatera Utara
6.4 Analisa Hasil Penilaian Per Kriteria
1. Sistem-sistem Kerja
Kriteria ini berkaitan dengan peningkatan mutu kerja serta mutu dari proses produksi yang dihasilkan. Kriteria ini membentuk suatu dasar yang sangat penting dalam
peningkatan manajemen sumber daya manusia pada perusahaan tersebut pada umumnya dan pada unit 600 ml pada khususnya. Kriteria ini mendapat nilai 69,46
artinya pendekatan dan penyebarluasan sistem-sistem yang ingin dikomunikasikan tetap efektif, sistematik responsif serta tidak ada kesenjangan didalamnya.
Kelemahan Perusahaan − kurangnya evaluasi mengenai pemahaman karyawan atas kebijakan mutu
− kurangnya konseling dan motivasi bagi karyawan Rencana strategi perusahaan:
− Melakukan evaluasi pemahaman karyawan atas kebijakan mutu secara berkala − Mengadakan tempat konseling bagi karyawan sebagai tempat konsultasi bagi
karyawan − Melakukan mekanisasi pada bagian pengepakan pada bagian 600ml
− Memberikan insentif pada bagian 600ml bila dapat memenuhi target yang diinginkan
2. Pelatihan dan Pendidikan
Kriteria ini mensyaratkan adanya pelatihan, pendidikan serta personel yang ada telah memenuhi syarat yang ditetapkan perusahaan mendapat nilai 83,07 yang berarti pelatihan
dan pendidikan sudah efektif dan pendekatan sudah disebarluaskan dengan baik secara bervariasi terhadap beberapa bidang atau unit kerja.
Kelemahan perusahaan − kurikulum pelatihan yang terstandarisasi nasional kurang fleksibel dalam
Universitas Sumatera Utara
menghadapi masalah lokal − Kurangnya sarana pelatihan bagi calon karyawan
− Tidak meratanya efek pendidikan dan pelatihan untuk seluruh karyawan Rencana strategi perusahaan:
− Membuat kurikulum pelatihan lokal sebagai pendamping kurikulum standar danone dan menambah sarana pelatihan bagi calon karyawan agar pelatihan
yang dilakukan lebih terarah − Evaluasi berkala tentang tingkat kemampuan seluruh karyawan 600 ml
3. Pengembangan Karyawan
Kriteria ini mensyaratkan adanya penilaian prestasi kerja serta promosi dan kepuasan bagi karyawan, untuk kriteria ini mendapat nilai 100yang berarti sudah sangat baik
sehingga harus tetap dipertahankan. 4.
Keselamatan Kriteria ini mengatur adanya kebijakan dan analisa keselamatan kerja, penyediaan
peralatan keselamatan kerja serta pemberian tunjanganasuransi keselamatan kerja. Elemen ini mendapat nilai 80,83 yang berarti sudah baik
Kelemahan perusahaan − Kurangnya pengawasan dalam pemakaian alat
− Perlu ditingkatkannya ketaatan terhadap peraturan=peraturan yang ada
Rencana strategi perusahaan: − Melakukan pengawasan dan menetapkan sanksi untuk pemakaiaan alat-alat
keselamatan kerja
Universitas Sumatera Utara
− Melakukan analisa terhadap keselamatan kerja yang ada di perusahaan 5.
Kesehatan Kriteria ini mensyaratkan adanya pemeriksaan kesehatan bagi karyawan, kebijakan
kesehatan, serta kondisi kesehatan lingkungan kerja. Perusahaan mendapat nilai 76,92 dimana kategori ini adalah kondisi baik bagi perusahaan hanya sedikit yang perlu
dilakukan perbaikan. Kelemahan perusahaan
− minimnya pemeriksaan kesehatan berkala bagi karyawan Rencana strategi perusahaan:
− Melakukan pemeriksaan kesehatan berkala bagi karyawan − Memperbaiki kebijakan mengenai kesehatan karyawan
6. Dukungan dan Kepuasan
Kriteria ini mengatur kebijakan peraturan, pengkomunikasian serta evaluasinya, evaluasi penilaian prestasi, penghargaan bagi karyawan, kompensasi yang diberikan perusahaan
serta kebijakannya serta absensi karyawan. Kriteria ini mendapat nilai 73,11 baik yang berarti sudah ada evaluasi dari beberapa item untuk meningkatkan efisiensi.
Kelemahan perusahaan − Perusahaan belum memberikan cukup penghargaan kepada karyawan yang
berprestasi − kebijakan mengenai absensi perlu diperketat
− survey mengenai kepuasan karyawan secara berkala perlu dilakukan
Rencana strategi perusahaan: − Memberikan berbagai macam penghargaan kepada karyawan untuk
meningkatkan kinerja karyawan
Universitas Sumatera Utara
− Melakukan evaluasi penilaian prestasi karyawan secara berkala − Membuat dokumentasi mengenai kebijakan absensi
Universitas Sumatera Utara
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan