sikap, atau perasaan anggota kelompok setelah mengikuti kegiatan bimbingan kelompok. Evaluasi hasil dilakukan juga bertujuan agar pertemuan bimbingan
kelompok selanjutkan dapat ditingkatkan sehingga hasil pemberian perlakuan selama penelitian sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.
2.3.2 Teknik Problem Solving
2.3.2.1 Pengertian Teknik Problem Solving
Menurut Romlah 2006: 93 teknik problem solving adalah suatu proses kreatif dimana individu-individu menilai perubahan-perubahan yang ada pada diri
dan lingkungannya, dan membuat pilihan-pilihan baru, keputusan-keputusan, atau penyesuaian yang selaras dengan tujuan-tujuan dan nilai hidupnya. Djamarah
2010: 91 juga menambahkan bahwa metode problem solving bukan hanya sekedar metode belajar mengajar, tetapi juga merupakan metode berpikir, sebab
dalam problem solving dapat menggunakan metode lainnya yang dimulai dengan mencari data sampai kepada menarik kesimpulan. Menurut Majid 2011: 142
metode pemecahan masalah problem solving merupakan cara memberikan pengertian dengan menstimulasi anak didik untuk memperhatikan, menelaah dan
berpikir tentang suatu masalah untuk selanjutnya menganalisis masalah tersebut sebagai upaya untuk memecahkan masalah.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa teknik problem solving adalah suatu proses melatih siswa untuk berpikir ilmiah, siswa diajak untuk
menilai perubahan-perubahan yang ada pada diri dan lingkungannya, dan membuat pilihan-pilihan baru, keputusan-keputusan, atau penyesuaian yang
selaras dengan tujuan-tujuan dan nilai hidupnya. Teknik problem solving dalam penelitian akan digunakan sebagai treatment yang diberikan kepada kelompok
eksperimen. Penggunaan metode eksperimen digunakan dalam penelitian dengan dikombinasikan bersama dengan layanan bimbingan konseling.
2.3.2.2 Langkah-Langkah Teknik Problem Solving
Teknik problem solving metode pemecahan masalah bukan hanya sekedar metode belajar mengajar, tetapi juga merupakan metode berpikir, sebab dalam
problem solving dapat menggunakan metode lainnya yang dimulai dengan mencari data sampai kepada menarik kesimpulan. Menurut Majid 2011: 143
penggunaan metode ini dengan mengikuti langkah-langkah dan prosedur tertentu. Adapun langkah-langkah yang ditempuh dalam metode problem solving adalah
sebagai berikut: 1 Adanya masalah yang jelas untuk dipecahkan. Masalah ini harus
tumbuh dari siswa sesuai dengan taraf kemampuannya. 2 Mencari data atau keterangan yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah tersebut. Misalnya dengan jalan membaca buku-buku, meneliti, bertanya, berdiskusi, dan lain-lain.
3 Menetapkan jawaban sementara dari masalah tersebut. Dugaan jawaban ini tentu saja didasarkan kepada data yang telah diperoleh.
4 Menguji kebenaran jawaban sementara tersebut. Dalam langkah ini siswa harus berusaha memecahkan masalah sehingga betul-betul
yakn bahwa jawaban tersebut itu betul-betul cocok. 5 Menarik kesimpulan. Artinya siswa harus sampai kepada
kesimpulan terakhir tentang jawaban dari masalah tadi.
Langkah-langkah teknik problem solving tersebut dalam penelitian akan dijadikan panduan dalam melaksanakan treatmen kepada kelompok eksperimen.
Langkah-langkah akan dikombinasikan dengan tahapan dalam konseling
kelompok yaitu pada tahap kegiatan dengan memberikan permasalahan untuk dicari penyelesainnya secara berkelompok.
2.3.2.3 Kelebihan Teknik Problem Solving