Fokus dan Lokus Penelitian Data dan Sumber Data

setting. Peneliti terjun langsung ke lapangan dan bertindak sebagai pengamat dan pencarian data bukan dimaksudkan untuk membuktikan hipotesis yang telah dirumuskan sebelum penelitian dilakukan. Ardianto 2010:58 menjelaskan rumus 5W+1H analisis penelitian kualitatif. What data dan fakta apa yang dihasilkan dari penelitian, Who siapa saja yang menjadi informan penelitian, Where dimana informasi ditemukan, When kapan informasi ditemukan, Why mengapa penelitian dilaksanakan dan How bagaimana proses penelitian dilakukan. Dengan demikian, pada penelitian ini akan dijelaskan semua hal tersebut dalam tinjauan tentang peran Sumber Daya Manusia Koperasi SDMK pada Koperasi Karyawan Pura Group.

3.2 Fokus dan Lokus Penelitian

Dalam penelitian kualitiatif perlu adanya pembatasan penelitian dengan membuat fokus-fokus tertentu dalam penelitian. Hal ini dikarenakan ranah penelitian kualitatif yang sangat luas dan kaya akan data. Penetapan fokus penelitian sebagai pokok permasalahan penelitian sangat penting dalam usaha menemukan batas penelitian. Hal ini sesuai dengan pendapat Moleong 2010:93 yang menyatakan bahwa “Masalah dalam penelitian kualitatif bertumpu pada sesuatu fokus”. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah peran Sumber Daya Manusia Koperasi SDMK pada Koperasi Karyawan Pura Group dalam aspek manajemen penilaian kesehatan Koperasi. Fokus penelitian menitikberatkan pada peran manajer sebagai pengelola Koperasi, karyawan sebagai penghubung langsung antara anggota Koperasi dengan Koperasi dalam aktivitas Koperasi sehari-hari dan anggota Koperasi sebagai customer Koperasi. Sedangkan lokus penelitian merupakan lokasi atau tempat dimana penelitian dilakukan. Dalam penelitian ini lokus penelitian dilakukan pada Koperasi Karyawan Pura Group yang berlokasi di Jl. Kresna, Tanjung Karang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Sebagai Koperasi karyawan, Koperasi Karyawan Pura Group menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh karyawan Pura Group. Salah satu usaha yang dimiliki adalah Unit Simpan Pinjam. Sehingga Koperasi ini dapat dinilai kesehatannya mengingat hanya Koperasi Simpan Pinjam KSP atau Koperasi yang memiliki Unit Simpan Pinjam USP saja yang dapat dinilai kesehatannya menurut Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor: 14PerM.KUKMXII2009 sebagai acuan penilaian kesehatan Koperasi saat ini.

3.3 Data dan Sumber Data

No. Data Sumber Data Informan Metode dan Teknik Pengumpulan Data 1 Peran Sumber Daya Manusia Koperasi SDMK Informan yang terdiri atas manajer Koperasi, karyawan Koperasi dan Anggota Koperasi. Teknik wawancara 2 Profil Koperasi Karyawan Pura Group Sumber data tertulis, yang terdiri dari laporan RAT, sertifikat Penilaian Kesehatan, Sertifikat Teknik dokumentasi Prestasi Koperasi dan struktur organisasi Koperasi yang diperoleh dari pihak Koperasi Karyawan Pura Group 3 Data yang digunakan untuk mencocokkan jawaban informan dan hasil dokumentasi Melalui sumber data berupa fenomena atau kejadian dan seluruh kegiatan yang terjadi di Koperasi Karyawan Pura Group. Teknik observasi pengamatan

3.4 Alat dan Teknik Pengumpulan Data