Karakteristik Multimedia Interaktif CerMAT

29 menggabungkan beberapa jenis media berupa suara, gambar, animasi, dan teks untuk menyajikan informasi mengenai anggota tubuh.

2. Karakteristik Multimedia Interaktif CerMAT

Pada konteks pembelajaran, multimedia telah mampu memberikan berbagai ciri dan prinsip sehingga pembelajaran dapat dikatakan menggunakan multimedia. Multimedia pembelajaran memiliki konten isi materi yang akan disampaikan guru kepada siswa. Adanya unsur interaktifitas berarti di dalam multimedia tersebut, siswa mendapat respon dan penguatan. Respon yang diterima berupa jawaban dari soal-soal yang terdapat di dalam aplikasi. Menurut Daryanto 2010: 53 karakteristik multimedia pembelajaran adalah sebagai berikut: a. Memiliki lebih dari satu media yang konvergen, misalnya bersifat menggabungkan unsur audio dan visual b. Bersifat interaktif, dalam pengertian memiliki kemampuan untuk mengakomodasi respon pengguna. c. Bersifat mandiri, dalam pengertian memberi kemudahan dan kelengkapan isi sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbingan orang lain. Pendapat diatas memiliki makna bahwa multimedia interaktif di dalam pembelajaran ditandai dengan adanya hubungan timbal balik antara pengguna siswa dengan program yang dapat diakses melalui komputer ataupun laptop. Siswa memberikan respon dengan cara meng-klik mouse terhadap beberapa instruksi ataupun pertanyaan yang terdapat di dalam program tersebut. Menurut Deni Darmawan 2012: 37 Pembelajaran yang berbasis interaktif berarti memberikan respon terhadap stimulus yang diberikan oleh siswa pada saat mengoperasikan program. Komputer telah diprogram dengan menyediakan database jawaban yang diberikan siswa. 30 Selain itu, setiap respon dimungkinkan untuk diberikan penguatan reinforcement secara otomatis yang telah terprogram, terhadap jawaban benar dan salah dari siswa. Reinforcement diberikan untuk meningkatkan motivasi dan ketertarikan siswa pada media tersebut. Salah satu jenis belajar menurut Gagne Evelina Siregar dan Hartini Nara, 2011: 7 adalah belajar stimulus respons. Belajar tipe ini memberikan respons yang tepat terhadap stimulus yang diberikan. Adanya respon yang tepat diberikan penguatan reinforcement sehingga terbentuk perilaku tertentu. Berdasarkan teori tersebut, media pembelajaran dapat dijadikan sebagai stimulus agar munculnya perilaku yang diharapkan. Setelah perilaku yang sesuai dimunculkan, dapat diberikan penguatan agar perilaku tersebut menetap pada diri peserta didik.

3. Komponen Multimedia Interaktif CerMAT