kebutuhan dalam menyusun bahan ajar. Guru-guru tersebut juga akan menjadi penguji validator dari prototipe produk yang sudah dirancang.
3.2.2 Subjek Penilaian Uji Prototipe
Subjek yang menjadi penilai produk pengembangan penelitian ini ialah guru dan dosen ahli.
3.2.2.1 Guru
Guru yang menjadi validator ialah guru bahasa Indonesia yang menjadi informan dari tiga sekolah berbeda yang telah dipaparkan dalam sumber data
penelitian. Guru bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Brebes ialah Susiana Marlina Dewi, S.Pd., di SMP Negeri 1 Brebes ialah Rahmi Atiningrum, S.Pd., dan di SMP
Negeri 2 Wanasari ialah Martiningsih, S.Pd.,M.M.
3.2.2.2 Dosen Ahli
Dosen yang akan menjadi validator adalah dosen yang ahli dalam pengembangan bahan ajar menulis berita peristiwa multikultural dengan
pendekatan kontekstual. Dosen ahli dalam bidang pengembangan bahan ajar ialah Drs. Bambang Hartono, M.Hum., dan dosen ahli dalam menulis berita peristiwa
multikultural ialah Drs. Wagiran Suwito, M.Hum. Kedua dosen berasal dari Universitas Negeri Semarang.
50
3.3 Instrumen Penelitian
Dalam pengembangan bahan ajar menulis berita peristiwa multikultural dengan pendekatan kontekstual untuk siswa SMP Kelas VIII dibutuhkan data
meliputi 1 kebutuhan siswa dan guru terhadap bahan ajar dan 2 uji validasi prototipe bahan ajar.
Gambaran umum tentang instrumen penelitian dapat digambarkan pada tabel 3.1 berikut ini.
Tabel 3.1 Kisi-kisi Instrumen Penelitian
No Data Subjek
Instrumen
1. Kebutuhan prototipe
bahan ajar menulis berita peristiwa
multikultural dengan pendekatan kontekstual
untuk siswa SMP Kelas VIII
a. Siswa SMP
1. SMP Negeri 2 Brebes
2. SMP Negeri 1 Brebes
3. SMP Negeri 2 Wanasari
b. Guru mata pelajaran bahasa
Indonesia Angket
kebutuhan
2. Validasi prototipe
bahan ajar menulis berita peristiwa
multikultural dengan pendekatan kontekstual
untuk siswa SMP Kelas VIII
a. Guru mata pelajaran bahasa
Indonesia b.
Dosen ahli Angket uji
validasi
3.3.1 Angket Kebutuhan Bahan Ajar Menulis Berita Peristiwa Multikultural
dengan Pendekatan Kontekstual untuk Siswa SMP Kelas VIII
Angket kebutuhan bahan ajar menulis berita peristiwa multikultural dengan pendekatan kontekstual untuk siswa SMP kelas VIII dibedakan menjadi 1 angket
kebutuhan untuk siswa dan 2 angket kebutuhan untuk guru. Data yang diperoleh dari hasil angket tersebut digunakan untuk menyusun rancangan bahan ajar
51