Perilaku Harapan Aspek Tanggapan

angkatan 2007 tidak dimasukan kedalam populasi karena mahasiswa tersebut baru masuk di fakultas Psikologi dan masih beradaptasi di bangku perkuliahan. Karena telah tersedianya daftar sampel, maka peneliti mengambil sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling. Peneliti menyediakan kuesioner sebanyak 462 eksemplar untuk dibagikan pada para subjek. Kuesioner yang terkumpul kembali sebanyak 315 eksemplar. Tabel 2 Jumlah Populasi Mahasiswa Psikologi Tahun 2003-2006 Angkatan 2003 2004 2005 2006 Jumlah mahasiswa 119 121 117 105 Total 462 Tabel 3 Jumlah sampel dalam penelitian Angkatan 2003 2004 2005 2006 Jumlah kuesioner 47 95 80 93 Total sampel 315 Penelitian dilakukan di Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Kampus III Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 3 September 2007 sampai dengan hari Jumat tanggal 7 September 2007 dan hari Selasa tanggal 11 September 2007 sampai dengan hari Rabu tanggal 12 September 2007.

C. Instrumen dan Pertanggung Jawaban Mutu

1. Instrumen

Instrumen pada suatu penelitian adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara pengamatan, wawancara, pengujian, atau melalui kuesioner Kountur, 2003; Effendi dan Singarimbun, 1989. Alat yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengumpulkan data adalah kuesioner tanggapan mahasiswa Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan referensi berbahasa Inggris. Kuesioner disusun dengan tidak menggunakan skala. Kuesioner dalam penelitian ini terdiri dari pertanyaan tertutup dan terbuka. Pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang menyediakan alternatif jawaban dan meminta responden untuk memilih dari alternatif jawaban yang telah tersedia. Pertanyaan terbuka adalah pertanyaan yang tidak memiliki alternatif jawaban sehingga responden bebas menjawab sesuai dengan apa yang dialaminya. Kuesioner dalam penelitian ini mengungkap aspek opini, reaksi emosi, perilaku dan harapan. Selain itu dalam kuesioner ini menambahkan aspek motivasi, pengalaman, dan kesulitan. Ketiga aspek ini didapat dari pengembangan aspek reaksi emosi dan perilaku. Selain itu, dapat memudahkan responden dalam menjawab dan mendapatkan data yang lebih kaya.