Releksi Diri Langkah-Langkah Pembelajaran

92 Buku Guru | Kelas VII SMPMTs Peserta didik yang kreatif dan mempunyai minat pada pembuatan kontruksi miniatur rumah dapat mengembangkan keterampilannya dengan membuat produk konstruksi miniatur lainnya. Gali sebanyak-banyaknya informasi tentang bahan-bahan yang dapat digunakan untuk membuat produk konstruksi miniatur yang ada di lingkungan sekitar. Peserta didik dapat mencarinya lewat internet, perpustakaan, surat kabar, majalah. Hal ini dimaksudkan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan peserta didik. Tindakan pengayaan dilakukan kepada peserta didik yang memperoleh nilai di atas KKM. Remedial dilakukan bagi peserta didik yang tidak berhasil membuat dan atau tidak membuat kaya konstruksi miniatur rumah. Peserta didik seperti ini perlu diberikan bimbingan selama proses membuat karya konstruksi miniatur rumah. Tanyakan kepada peserta didik hal-hal yang belum dipahami dan kesulitan yang dihadapi dalam proses pembuatan konstruksi miniatur rumah. Remedial ini dilakukan diluar jam pelajaran sebagai bagian dari pelayanan guru. Peserta didik harus dibimbing oleh guru untuk setiap tahapan pembuatan miniatur rumah agar memiliki pemahaman akan proses pembuatan sebuah konstruksi miniatur rumah. Sehingga pada akhirnya peserta didik berhasil untuk membuat sebuah karya konstruksi miniatr rumah yang indah dan bagus. PENGAYAAN REMEDIAL Prakarya 93 BUDI DAYA 94 Buku Guru | Kelas VII SMPMTs

BAB IV BUDI DAYA TANAMAN SAYURAN

A. Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD

KI KD pada semester I Bab IV adalah sebagai berikut. Aspek: Budi daya Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, siswa mampu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, siswa mampu “Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli toleransi, gotong royong, santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung indirect teaching, yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut, yaitu siswa mampu: KOMPETENSI INTI 3 PENGETAHUAN KOMPETENSI INTI 4 KETERAMPILAN 3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodiikasi, dan membuat dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandangteori KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR 3.1 Menentukan komoditas tanaman sayuran yang akan dibudidayakan sesuai kebutuhan wilayah 4.1 Menentukan komoditas tanaman sayuran yang akan dibudidayakan sesuai kebutuhan wilayah 3.2 Memahami tahapan budi daya tanaman sayuran 4.2 Mempraktikkan tahapan budi daya tanaman sayuran Prakarya 95

B. Peta Materi

Peta materi adalah sebuah desain atau rancangan, yang menggambarkan pikiran pokok dari pembahasan yang terkandung dalam buku. Pikiran pokoknya pada bagian ini adalah budi daya tanaman sayuran; jenis-jenis tanaman sayuran, sarana dan tahapan budi daya dan alternatif media budi daya tanaman sayuran. Guru bisa mengajak peserta didik mengikuti pembelajaran dengan menggali informasi yang peserta didik ketahui, membangun pengetahuan yang dimiliki, mengamati, mencoba mempraktekan dan mengkomunikasikan yang sudah dipelajari.

C. Tujuan Pembelajaran

Guru mampu mengarahkan siswa dalam : 1. Menyatakan pendapat tentang keragaman komoditas tanaman sayuran, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan dan bangga sebagai bangsa Indonesia; PETA MATERI Budi Daya Tanaman Sayuran Jenis-Jenis Tanaman Sayuran 1. Akar 2. Batang 3. Daun 4. Tangkai 5. Buah 6. Bunga 7. Biji 8. Umbi 1. Pembibitan 2. Pengolahan Tanah 3. Penanaman 4. Pemeliharaan 5. Panen 6. Pascapanen Sarana Produksi dan Tahapan Budi Daya Tanaman Sayuran Sarana Produksi Hidroponik Vertikultur Alat dan Bahan Tahapan Budi Daya Alternatif Media Tanam Tanaman Sayuran