13 belakang
sosial yang
membentuknya, serta
karya novel
yang diciptakannya.
Berangkat dari hal di atas, penelitian terhadap novel populer ini dilakukan. Jika dalam buku yang ditulis Jakob Sumarjo, novel populer
dikaji secara lebih umum, dalam penelitian ini novel populer dikaji dengan menggunakan pendekatan teori yaitu dengan pendekatan sosiologi sastra.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diangkat seperti yang telah diuraikan di atas, didapatkan beberapa permasalahan yang
dirumuskan sebagai berikut.
1. bagaimana realitas sosial digambarkan di dalam novel populer? apakah realitas sosial tiap-tiap zaman terepresentasi pada novel
populer yang terbit pada masa itu? 2. bagaimana penggambaran tokoh di dalam novel populer?
3. apakah latar belakang sosial budaya pengarang berpengaruh terhadap pembentukan dunia yang diciptakannya dalam novel dan
penggambaran tokoh di dalam novelnya?
14
1.3 Tujuan dan Kegunaan
Sesuai dengan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hubungan dan pengaruh timbal balik antara
realitas sosial, pengarang, dan karyanya. Penelitian ini diarahkan untuk mendapatkan jawaban sejauh mana realitas sosial budaya yang
melingkupi pengarang berpengaruh terhadap cara pandang pengarang yang tecermin dalam novel yang diciptakannya, serta sejauh mana novel -
yang merupakan hasil refleksi pengarang terhadap realitas - berpengaruh terhadap realitas zamannya.
Penelitian terhadap novel populer merupakan penelitian yang termasuk langka di dalam khasanah kesusastraan Indonesia. Sejauh ini,
baru ada satu buku yang membahas novel populer yang terbit pada tahun 1980 yang ditulis oleh Jakab Sumarjo. Buku ini bukan hasil penelitian
yang utuh, melainkan kumpulan artikel pengarang yang diterbitkan di berbagai media massa yang kemudian dibukukan. Karena diterbitkan 28
tahun yang lalu, buku tersebut dianggap tidak komprehensif lagi untuk digunakan sebagai referensi perkembangan novel populer saat ini.
Perkembangan novel populer yang sangat pesat membutuhkan pengkajian yang lebih intensif dari para peneliti sastra. Peneliti sastra
perlu melakukan kajian yang mendalam terhadap perkembangan novel populer dan sejauh mana pengaruhnya terhadap masyarakat. Hal ini
penting karena novel populer memiliki efek sosiologis yang besar terhadap masyarakat pembaca.
15 Sejak tahun ajaran 20072008, Program Studi Sastra Indonesia
telah membuka satu mata kuliah baru, yaitu Novel Populer Indonesia yang merupakan kelanjutan dari mata kuliah Kajian Novel. Sejauh ini belum ada
penelitian terbaru yang khusus meneliti novel populer sehingga referensi untuk mata kuliah tersebut masih sangat terbatas. Karena itu, penelitian
ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk mata kuliah Kajian Novel di program studi bahasa dan Sastra Indonesia, terutama mata kuliah Novel
Populer dan Kajian Novel. Hasil penelitian ini diharapkan juga dapat digunakan pada kuliah Metode Penelitian Sastra, Sosiologi Sastra, dan