32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental murni dengan rancangan penelitian acak lengkap pola searah.
B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Variabel- variabel yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Variabel utama
a. Variabel bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variasi dosis pemberian
ekstrak metanol-air biji P. americana. b. Variabel tergantung
Variabel tergantung penelitian ini adalah penurunan kadar serum kreatinin dan gambaran histologis ginjal akibat pemberian jangka panjang
ekstrak metanol-air biji P. americana pada tikus jantan galur Wistar terinduksi karbon tetraklorida.
2. Variabel pengacau
a. Variabel pengacau terkendali Variabel pengacau terkendali dalam penelitian ini adalah kondisi hewan
uji, yaitu tikus jantan galur Wistar dengan berat badan 150-250 g dan umur 2-3 bulan, frekuensi pemberian ekstrak metanol-air biji P. americana satu kali
sehari selama enam hari berturut-turut dengan waktu pemberian yang sama,
cara pemberian senyawa pada tikus dilakukan secara per oral dan intraperitoneal, dan bahan uji yang digunakan berupa biji P. americana yang
diperoleh dari Padang, Sumatera Barat diambil pada bulan Januari 2013. b. Variabel pengacau tak terkendali
Variabel pengacau tak terkendali dalam penelitian ini adalah kondisi patologis dari tikus jantan galur Wistar yang digunakan.
3. Definisi operasional
a. Ekstrak metanol-air biji P. americana. Ekstrak metanol-air biji P. americana
adalah ekstrak kental yang diperoleh dengan mengekstraksi serbuk kering biji P. americana seberat 10,0 g yang dilarutkan dalam 100
ml pelarut metanol-air secara maserasi perendaman selama 5x24 jam
,
hasil maserasi kemudian disaring menggunakan corong Buchner, yang dilapisi
kertas saring, sehingga diperoleh filtrat. Serbuk sisa perendaman diremaserasi kembali dengan metanol 70 selama 2x24 jam. Setelah
remaserasi, disaring dengan kertas saring, dieva porasi dengan suhu 70˚C
dan diuapkan di atas waterbath dengan suhu 80˚C, hingga diperoleh bobot ekstrak tetap.
b. Dosis ekstrak metanol-air biji P. americana. Dosis ekstrak metanol-air biji P. americana
adalah sejumlah gram ekstrak metanol-air biji P. americana tiap satuan kg berat badan dari subyek uji. Ekstrak biji P. americana dibuat
dengan mengekstraksi sejumlah gram serbuk biji P. americana dalam pelarut polar metanol-air.
c. Penurunan kadar serum kreatinin. Didefinisikan sebagai kemampuan ekstrak metanol-air biji P. americana pada dosis tertentu untuk menurunkan
kadar serum kreatinin pada tikus jantan galur Wistar terinduksi karbon tetraklorida.
d. Pemberian jangka panjang. Pemberian ekstrak metanol-air biji P. americana
satu kali selama enam hari berturut-turut.
C. Bahan Penelitian