Uji Reliabilitas Instrumen Validitas dan Reliabilitas Instrumen

97 Menurut Burhan Nurgiantoro, dkk 2004 : 339, jika koefisien korelasi r yang diperoleh ≥ daripada koefisien di table nilai-nilai kritis r table, yaitu pada taraf signifikasi 5 atau 1 dengan N 40, instrument tes yang diujicobakan tersebut dapat dinyatakan valid. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan taraf signifikasi 5 yaitu 0,312 dan 1 yaitu 0,403. Tabel 7. Rangkuman Item Gugur dan Sahih Sub Variabel Jumlah Item Semula Jumlah Item Gugur Jumlah Item Sahih 1. Self assessment penilaian diri 10 4,9,13,19,28, 29,32,33,38,49 1 9 9 4,13,19,28,29 ,32,33,38,49 2. Exploring opportunities mencari kesempatan peluang 10 3,6,7,8,14,15 ,20,25,45,46 6 14,15,20, 25,45,46 4 3,6,7,8 3. Making decisions and goal setting pembuatan keputusan dan penetapan tujuan 10 1,2,11,23,24, 30,31,36,39,44 1 31 9 1,2,11,23,24, 30,36,39,44 4. Planning perencanaan 10 10,16,18,21, 22,34,37,41,43,4 9 5 16,21,22, 41,43 5 10,18,34,37, 49 5. Pursuit of achievement mengejar tujuan prestasi 10 5,12,17,26,27, 35,40,42,48,50 3 35,42,48 7 5,12,17,26, 27,40,50 Jumlah 50 16 34

2. Uji Reliabilitas Instrumen

Reliabilitas tes menurut Burhan Nurgiantoro, dkk 2004 : 339, menunjuk pada pengertian bahwa sesuatu instrument cukup dapat 98 dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data dari waktu ke waktu. Dalam penelitian ini pengujian reliabilitas dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha Burhan Nurgiantoro, dkk. 2004:350 = � � − 1 1 − ∑ � 2 2 Keterangan : : reliabilitas instrumen � : banyaknya butir pertanyaan ∑ 1 2 : jumlah varian butir 2 : varian total untuk seluruh butir tes Penulis dalam pengolahan uji realibilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach dengan bantuan SPSS For Window seri 16.0 dan hasil uji reliabilitas adalah 0,819 untuk N = 40 dan taraf signifikasi = 5 sehingga instrumen ini dapat reliabel sangat tinggi dengan tingkat hubungannya sangat kuat. Reliabilitas dinyatakan oleh koefisien reliabilitas yang angkanya berkisar antara 0 sampai dengan 1,00. Semakin tinggi koefisien yang semakin rendah mendekati angka 0, berarti semakin rendah reliabilitasnya. Hasil perhitungan r yang diperoleh diinterpretasikan dengan tingkat keterandalan koefisien reliabel yang menurut Sugiyono 2012:184, dapat dilihat pada table 8. 99 Tabel 8. Pedoman Interpretasi terhadap Koefisien Reliabilitas No. Interval Koefisien Tingkat Hubungan 1. 0.00 - 0,199 Sangat Rendah 2. 0.20 - 0,399 Rendah 3. 0.40 - 0.599 Sedang 4. 0.60 - 0,799 Kuat 5. 0.80 - 1.000 Sangat Kuat Tujuan dari pengujian validitas dan reliabilitas skala adalah untuk menyakinkan bahwa skala yang telah disusun benar-benar baik dalam mengukur gejala dan menghasilkan data yang valid.

I. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian tindakan ini adalah memperoleh bukti kepastian apakah terjadi perbaikan, perubahan atau peningkatan seperti yang diharapkan oleh peneliti. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif dan analisi data deskriptif kualitatif.

1. Teknik Analisis Data Kuantitatif

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN MALANG KOTA LAYAK ANAK (MAKOLA) MELALUI PENYEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN

73 431 39

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25