Kontur Teknik Transkripsi dan Hasilnya

87 Motif melodi frase A terdiri dari: a, b, a1, c, d, a2, dan a3. Sementara di sisi lainnya, frse B dibentuk oleh motif-motif: a4, e, f, dan a21. Dengan demikian motifnya cenderung berkembang terus. Di samping itu, khusus motif a, motif yang statis yaitu rangkaian nada-nada yang sama sangat berkembang di dalam melodi nangen nandorbin ini.

4.1.9 Kontur

Kontur adalah garis melodi dalam sebuah lagu. Malm dalam Irawan 1997: 85, yang dapat dibedakan beberapa jenis kontur, yaitu: 1. Ascending yaitu garis melodi yang bergerak dengan bentuk naik dari nadayang lebih rendah ke nada yang lebih tinggi. 2. Descending yaitu garis melodi yang bergerak dengan bentuk turun dari nada yang lebih tinggi ke nada yang lebih rendah. 3. Pendulous yaitu garis melodi yang bentuk gerakannya melengkung dari nada yang lebih tinggi ke nada yang lebih rendah, kemudian kembali lagi ke nada yang lebih tinggi atau sebaliknya. 4. Conjuct yaitu garis melodi yang sifatnya bergerak melangkah dari satu nada ke nada yang lain baik naik maupun turun. 5. Terraced yaitu garis melodi yang bergerak berjenjang baik dari nada yang lebih tinggi ke nada yang lebih rendah atau dimulai dari nada yang lebih rendah ke nada yang lebih tinggi. 6. Disjuct yaitu garis melodi yang bergerak melompat dari satu nada ke nada yang lainnya, dan biasanya intervalnya di atas sekonde baik mayor maupun minor. Universitas Sumatera Utara 88 7. Static yaitu garis melodi yang bentuknya tetap yang jaraknya mempunyai batas-batasan. Garis kontur yang terdapat pada melodi nangen nandorbin adalah ascending, descending dan static. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada gambar di bawah ini. Notasi 4.10: Kontur Frase A Nangen Nandorbin Universitas Sumatera Utara 89 Notasi 4.11: Kontur Frase B Nangen Nandorbin Universitas Sumatera Utara 90 Melihat dari dua notasi grafik di atas dapat dikemukakan mengenai kontur secara umum, dua frase nangen nandorbin ini, yaitu sebagai berikut. 1. Frase A dibentuk oleh dua kontur, yang pertama adalah kontur pendulum ke arah atas dan ditambah dengan bahagian ujungnya yaitu kontur naik ascending. Keduanya dapat digambarkan sebagai berikut: 2. Frse B dibentuk oleh dua kontur juga. Yang pertama adalah kontur menurun, dan yang kedua adalah kontur pendulum ke arah atas, yang secara umum dapat digambarkan sebagai berikut. Secara umum melodi nangen nandorbin disusun oleh tiga bentuk kontur, yaitu pendulum ke atas, naik, dan turun. Universitas Sumatera Utara 91

4.1.10 Analisis Waktu