70
4.1.1 Tangga Nada scale
Tangga  nada  atau  scale  yang  dimaksud  dalam  skripsi  ini  adalah  nada- nada  yang  dipakai  dalam  lagu  nangen  nandorbin,  yang  berkaitan  dengan
melodi  serta  nada  tonika.  Tangga  nada  ini  memiliki  nada-nada  anggota,  yang membangun melodi secara keseluruhan.
Dalam  mendeskripsikan  tangga  nada,  penulis  mengurutkan  nada-nada yang terdapat dalam melodi nyanyian tersebut, berdasarkan kaidah penyusunan
tangga nada atau modus melodi di dalam kebudayaan musik manapun di dunia ini.    Dari  hasil  transkripsi  diperoleh  nada-nada  anggota  tangga  nada  nangen
nandorbin ini sebagai berikut. Notasi 4.2:
Tangga Nada Nangen Nandorbin
Es  --   F    --        Bes –    C  --         Es’
Adapun jarak antara nada-nada anggota tanggga nada ini adalah: 200 --    500   --      200  --     500               sent
atau          1   --    2½    --        1     --    2½                laras
Tangga nada tersebut dilihat dari hubungan antara nada yang satu dengan yang lainnya memiliki formula-formula interval  yang menyusunnya sebagai berikut
ini.
Universitas Sumatera Utara
71
Notasi 4.3: Hubungan Antar Nada dalam Tangga Nada Nangen Nandorbin
Dengan  demikian  tangga  nada  yang  digunakan  oleh  penyanyinya  untuk menyanyikan nangen nandorbin ini dapat diklasifikasikan kepada tangga nada
yang  menggunakan  empat  nada  dalam  satu  oktaf,  yang  dalam  peristilahan musik disebut dengan tetratonik.
8
4.1.2 Nada Dasar Pitch Center
Dalam  menentukan  nada  dasar  pada  nangen  nandorbin  ini,  penulis menggunakan  tujuh  kriteria-kriteria  generalisasi  yang  ditawarkan  oleh  Bruno  Nettl
8
Jika sebuah tangga nada scale menggunakan dua nada disebut dengan ditonik, tiga nada tritonik sedangkan tritonus berkait dengan interval kuart  aughmented contohnya F ke B
atau  balikannya  kuint  diminished,  contoh  B  ke  F,  empat  tetratonik,  lima  pentatonik,  enam sektatonik,  dan  tujuh  heptatonik.  Sementara  tangga  nada  diatonik  adalah  tangga  nada  yang
mengacu kepada tangga nada musik Barat secara umum, yang menggunakan dua jenis interval yaitu penuh dan setengah, dengan bentuknya pada tangga nada mayor maupun minor natural,
harmonis, melodis, dan zigana.
Universitas Sumatera Utara
72 dalam  bukunya  Theory  and  Method  in  Etnomusicology  1963:147,  yaitu  sebagai
berikut. 1.
Patokan  yang  paling  umum  adalah  melihat  nada  mana  yang  paling  sering muncul  dan  nada  mana  yang  paling  jarang  dipakai  dalam  suatu  komposisi
musik. 2.
Kadang-kadang  nada  yang  memiliki  nilai  ritmisnya  besar  dianggap  nada dasar, meskipun jarang dipakai.
3. Nada yang dipakai pada awal atau akhir komposisi maupun pada bagian
tengah komposisi dianggap mempunyai  fungsi  penting dalam tonalitas tersebut.
4. Nada yang menduduki posisi paling rendah dalam tangga nada ataupun
posisi tepat berada ditengah-tengah dapat dianggap penting. 5.
Interval-interval  yang  terdapat  antara  nada  kadang-kadang  dipakai sebagai  patokan.  Contohnya  sebuah  posisi  yang  digunakan  bersama
oktafnya,  sedangkan  nada  lain  tidak  memakai.  Maka  nada  pertama tersebut boleh dianggap lebih penting.
6. Adanya  tekanan  ritmis  pada  sebuah  nada  juga  bisa  juga  bisa  dipakai
sebagai patokan tonalitas. 7.
Harus diingat barangkali ada gaya-gaya musik yang mempunyai sistem tonalitas yang tidak bisa dideskripsikan dengan patokan-paokan diatas.
Untuk  mendeskripsikan  sistem  tonalitas  seperti  itu,  cara  terbaik tampaknya  adalah  pengalaman  lama  dan  pengenalan  akrab  dengan
musik tersebut terjemahan Marc Perlman 1963:147. Dengan  melihat  ketujuh  kriteria  di  atas,  maka  dapat  diuraikan  nada
dasar pada nangen nandorbin ini adalah seperti berikut.
Universitas Sumatera Utara
73
1 Nada yang paling sering dipakai adalah nada: Bes
2 Nada yang memiliki nilai ritmis terbesar: Bes
3 Nada  awal  yang  paling  sering  dipakai:  Bes,  dan  nada  akhir  yang
paling sering dipakai: F 4
Nada yang memiliki posisi paling rendah: Es 5
Nada yang dipakai sebagai duplikasi oktaf: Es 6
Nada yang mendapat tekanan ritmis: Bes 7
Berdasarkan dari pengalaman musikal penulis, maka kemungkinan besar nada dasar lagu nangen nandorbin ini adalah nada: Es
Tabel 4.1: Nada Dasar yang Dipergunakan pada  Nangen Nandorbin
No Kriteria
Nada 1
2 3
4 5
6 7
8 K1
K2 K31
K32 K4
K5 K6
K7 Bes
Bes Bes
F Es
Es Bes
Es
4.1.3 Wilayah Nada