31
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain penelitian potong lintang cross sectional yaitu peneliti mengamati subjek dengan
pendekatan suatu saat dengan melihat kecukupan energi dan protein serta kontribusi makanan tambahan terhadap tingkat kecukupan asupan energi dan
protein harian siswa-siswi TK Tunas Buana Kebun Pulu Raja Kabupaten Asahan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di TK Tunas Buana Kebun Pulu Raja Kabupaten Asahan terletak di Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan yang
tepatnya di daerah Afdeling I PTPN IV Kebun Pulu Raja. Alasan pemilihan lokasi karena TK Tunas Buana Kebun Pulu Raja yang
sudah lebih dari 20 tahun menyelenggarakan makanan tambahanan dan belum pernah dilakukan penelitian sebelumnya. Selain itu berdasarkan hasil survei
pendahuluan konsumsi energi dan protein siswa-siswi TK Tunas Buana Kebun Pulu Raja masih kurang memenuhi angka kecukupan gizi yang dianjurkan. Rata-
rata siswa berasal dari keluarga menengah kebawah, hal ini dapat mempengaruhi tingkat kecukupan energi dan protein siswa-siswi tersebut.
Universitas Sumatera Utara
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Februari sampai September 2016.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi TK Tunas Buana Kebun Pulu Raja Kabupaten Asahan sebanyak 34 siswa.
3.3.2 Sampel
Sampel penelitian ini adalah siswa-siswi TK Tunas Buana yang hadir pada saat pemberian makanan tambahan dan bersedia menjadi sampel penelitian yaitu
sebanyak 31 siswa. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Responden penelitian ini adalah orangtua dari siswa-siswi TK Tunas
Buana yang akan diwawancarai mengenai konsumsi makanan siswa-siswi tersebut.
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Pengumpulan Data Primer