clv Pada tuturan di atas,
pisuhan
yang menggunakan model yang mengacu pada tempat, yaitu
ndesit
dituturkan oleh seorang anak perempuan yang berusia sekitar 11 tahun dan masih bersekolah di
SD O-1 kepada teman sekolahnya, yaitu perempuan yang berusia sekitar 11 tahun O-2 ketika O-1 mengolok O-2 karena tidak tahu
bentuknya
flash disk.
Tuturan tersebut terjadi di rumah O-1 pada Sabtu, 27 September 2008, pukul 13.10 WIB.
11. Model yang menggunakan Acuan Etnik dan Bangsa
Pisuhan “ basa Suroboyoan”
menggunakan model yang mengacu pada nama etnik dan bangsa berkaitan dengan etnik dan suku bangsa tertentu yang
identik dengan sifat tertentu.
Singkek
merupakan sebutan lain untuk etnik Cina di Surabaya ketika digunakan sebagai
pisuhan
identik dengan kepelitannya.
Medura
merupakan sebutan untuk suka Madura di Surabaya ketika digunakan sebagai
pisuhan
identik dengan kejorokannya. Berdasarkan temuan data, bentuk
pisuhan “ basa Suroboyoan”
yang menggunakan model yang mengacu pada nama etnik dan bangsa dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 20
Pisuhan
yang Menggunakan Model Acuan Etnik dan Bangsa Bentuk
Pisuhan Arti
Singkek Medura
Etnik Cina Suku Madura
clvi Pemakaian tuturan
pisuhan “ basa Suroboyoan”
yang menggunakan model yang mengacu etnik dan bangsa dalam konteks sosiokultural adalah sebagai
berikut. 118:115 O-1:
Prei- prei dolin ae
.
Kamare diberseni
Libur-libur - bermain - saja - kamarnya - dibersihkan -
Wedok, kemproh, koyok Meduro
perempuan - jorok - seperti - suku Madura, sebagai pisuhan
ae.
saja ‘Liburan bermain saja. Ayo, kamarnya dibersihkan
Perempuan kok jorok, seperti
meduro
saja’. Pada tuturan di atas,
pisuhan
yang menggunakan model yang mengacu pada nama etnik dan bangsa, yaitu
Meduro
‘suku Madura’ dituturkan oleh ibu yang berusia sekitar 38tahun O-1
kepada anak perempuannya yang berusia sekitar 11 tahun dan masih bersekolah di SD O-2. O-1 marah karena O-2 dari pagi
bermain dengan temannya, padahal kamar O-2 kotor sekali. O-1 menyuruh O-2 untuk membersihkan kamar O-2. Tuturan tersebut
terjadi di kamar O-2 pada Minggu, 25 Januari 2009, pukul 16.30 WIB.
119:117 O-1:
Apane? Singkek pol
. Apanya - etnik Cina, sebagai
pisuhan
- sekali ‘Apanya? Sangat
Singkek
’.
Pada tuturan di atas,
pisuhan
yang menggunakan model yang mengacu pada nama etnik dan bangsa, yaitu
Singkek
‘etnik Cina’ dituturkan oleh laki-laki yang berusia sekitar 32 tahun O-1
clvii kepada istrinya yang berusia sekitar 31 tahun O-2. O-1 menolak
permintaan istrinya untuk meminta hadiah uang kepada temannya yang sedang merayakan tahun baru Imlek. Tuturan tersebut terjadi
di rumah O-1 dan O-2 pada Senin, 26 Januari 2009, pukul 09.15 WIB.
12. Model yang menggunakan Acuan Tiruan Bunyi