Hasil Pilkada Pematangsiantar Pengambilan Keputusan Pada PDI Perjuangan

82

5.3. Hasil Pilkada Pematangsiantar

Tabel 1. Hasil Penghitungan Suara Pilkadasung Kotamadya Pematangsiantar Tahun 2005 No Nama calon WalikotaWakil Walikota Pematangsiantar Kecamatan Jumlah Suara Persentase suara Siantar Selatan Siantar Utara Siantar Marihat Siantar Barat Siantar Martoba Siantar Timur 1 Ir.R.E.Siahaan Drs. Imal Raya Harahap 2498 4611 4933 2491 5545 4037 24.115 28.17 2 Dra.Risnawati Dartati Damanik,Apth Drs. Anggiat Pakpahan 1465 3725 2290 3957 5010 2896 19.343 22.60 3 H. Kesuma Erizal Ginting, SH Ir. Paul Parulian Rissondang Purba 653 2448 916 2726 2143 1680 10.566 12.35 4 Lingga Napitupulu Bc.Eng Dra. Fatimah Siregar 1763 2582 2273 1657 2760 2946 13.981 16.34 5 Ir. H. Kurnia Rajasyah Saragih,MM Mangatas Maruli Tua Silalahi, SE 868 3623 1384 4352 4862 2494 17.583 20.54 Jumlah Total Suara 85.588 Sumber KPUD Pematangsiantar Universitas Sumatera Utara 83 BAB III PENYAJIAN DAN ANALISA DATA PEMBUATAN KEPUTUSAN REKRUTMEN POLITIK: SUATU STUDI TERHADAP PEMBUATAN KEPUTUSAN REKRUTMEN POLITIK PARTAI POLITIK PDI PERJUANGAN DALAM RANGKA PILKADA KOTA PEMATANGSIANTAR 2005 Pada bab tiga ini penulis akan menyajikan data dan menganalisanya. Pelaksanaan analisa ini dilakukan untuk memperoleh jawaban permasalahan berdasarkan data dan fakta yang ada. Data yang diperoleh di lapangan dilakukan melalui wawancara kepada DPC PDI P Kota Pematangsiantar. Selain penyajian data berdasarkan wawancara juga dilengkapi dengan penyajian fakta-fakta yang terjadi di lapangan berdasarkan arsip-arsip yang di miliki oleh DPC PDI P Pematangsiantar dan juga data-data yang diperoleh dari KPU Kota Pematangsiantar selaku penyelenggara Pilkada di Kotamadya Pematangsiantar. Wawancara yang dilakukan adalah kepada anggota DPC PDI P Pematangsiantar yakni Ronsen Purba sekretaris DPC PDI P Pematangsiantar, Drs Sahat Simangunsong Wakil Ketua Keanggotaan Dan Organisasi, Saidi Lubis Wakil Sekretaris Bidang Internal, Imran Simanjuntak S.Ag Wakil Ketua Bidang Informasi Dan Komunikasi. Wawancara juga dilakukan dengan anggota KPU yakni dengan Raja Ingat Saragih. Proses Penelitian ini tidak terlepas dari mekanisme pembuatan Keputusan secara umum yang teoritis. Pada konsep Pengambilan Keputusan yang dilakukan Universitas Sumatera Utara 84 oleh PDI P didasarkan kepada Mekanisme Umum yang tertuang dalam Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan Nomor: 024KPTSDPPVII2005 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemilihan Calon Bupati DanAtau Wakil Bupati DanAtau Walikota DanAtau Wakil Walikota. Rangkaian proses keputusan tersebut terdiri dari penjaringan bakal calon WalikotaWakil Walikota, penyaringan bakal calon WalikotaWakil Walikota, penetapan calon WalikotaWakil Walikota dan pemilihan WalikotaWakil Walikota. Keputusan akhir yang dibuat PDI P pada Pemilihan Kepala Daerah dapat digolongkan kepada Keputusan Terprogram dengan bentuk Tradisional, yang mengandung pengertian bahwa Keputusan yang bersifat Rutinitas, dan berdasarkan strukur Organisasi. Tingkatan Hierarki keputusan PDI P terdiri dari kongres, Kongres Luar Biasa, Konfrensi Daerah Partai, Konfrensi Cabang Partai, Musyawarah Anak Cabang Partai, Rapat Kerja Nasional, Rapat Kerja Daerah, dan Rapat Kerja Anak Cabang. DPP PDI P mempunyai kewenangan dalam menentukan dan menetapkan Pasangan Calon Walikota yang akan di perjuangkan melalui PDI P meskipun rangkaian proses telah dilakukan didaerah-daerah. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan Nomor: 024KPTSDPPVII2005 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemilihan Calon Bupati DanAtau Wakil Bupati DanAtau Walikota DanAtau Wakil Walikota, pasal 4 butir yang ke 12 DPP menyelenggarakan Rapat DPP partai untuk menentapkan Calon Bupati DanAtau Wakil Bupati DanAtau Walikota DanAtau Wakil Walikota dan butir 13 Dalam menenetapkan nama calon yang dirkomendasikan DPP Partai dapat menetapkan calon berdasarkan nama-nama calon berdasarkan hasil Rakercabsus dan dalam keadaan luar biasa dapat menetapkan calon diluar hasil dari Rakercabsus. Universitas Sumatera Utara 85 Dalam penelitian, penyajian dan analisa data dilakukan melalui tahapan- tahapan supaya tersusun secara sistematis guna mempermudah pemahaman tentang maksud penelitian ini. Tahapan-tahapan yang dilakukan berdasarkan kronologis pembuatan keputusan sampai pemilihan walikotawakil walikota sebagai tahap akhir dari proses pembuatan keputusan itu. Yaitu: penjaringan bakal calon WalikotaWakil Walikota, penyaringan bakal calon WalikotaWakil Walikota, penetapan calon WalikotaWakil Walikota dan pemilihan WalikotaWakil Walikota.

1. Rekrutmen Bakal Calon