tahun dan angka putus sekolah
tahun
Jumlah penduduk usia 7-15 tahun masih sekolah
759
Jumlah penduduk usia 7-15 tahun putus sekolah
16
3. Prasarana
pendidikan SLTAsederajat
0 buah SLTPsederajat
0 buah SDsederajat
4 buah Jumlah lembaga pendidikan agama
10 buah Lembaga pendidikan
lainnyakursussejenisnya 5 buah
Sumber : Data Indikator Penilaian Nagari Berprestasi 2007
38
1. TK sebanyak 3 tiga buah.
Dalam rangka meningkatkan SDM, khususnya bagi generasi mudagenerasi penerus, maka diperlukan sarana dan prasarana pendidikan yang cukup dan memadai. Di
samping itu, generasi muda dan masyarakat pada umumnya perlu dibekali dengan iman dan taqwa agar sumber daya manusia SDM yang cakap dan memiliki kepribadian yang
mulia dapat terwujud dan terlaksana dengan baik. Sarana pendidikan yang telah ada di Nagari Cingkariang yaitu :
2. SD sebanyak 4 empat buah.
3. TPA MDA 4 empat buah.
Di Nagari Cingkariang, agama yang dianut seluruh penduduk adalah Islam.
6. Pemerintahan Nagari.
Pemerintahan nagari sebagai ujung tombak pelayanan publik di bidang administrasi dan kependudukan , dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang baik dan seefisien
mungkin agar masyarakat yang dilayani merasakan kenyamanan dan kepuasaan dalam berurusan dengan pemerintah nagari.
38
Data Indikator Penilaian Nagari Berprestasi, Nagari Cingkariang.
Universitas Sumatera Utara
Penyelenggaraan pemerintahan di Nagari Cingkariang mengacu kepada Peraturan Daerah Perda Kabupaten Agam Nomor 12 Tahun 2007 Tentang Pemerintahan Nagari,
dimana roda pemerintahan dijalankan oleh wali nagari dengan dibantu seorang sekretaris nagari, 4 orang kepala urusan Kepala Urusan Pemerintahan, Kepala urusan sosial
kemasyarakatan, kepala pembangunan, kepala urusan administrasi keuangan dan aset, satu orang bendahara dan 6enam orang kepala jorong. Perangkat nagari bekerja sesuai tugas
dan fungsi masing-masing. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada susunan perangkat nagari sebagai berikut:
Tabel 3
Susunan Perangkat Nagari Cingkariang
No. Nama Jabatan
1 Tos Helmadi SH.
Wali Nagari 2
Adri S.Ag Sekretaris Nagari
3 Vera Wahyuni, S.Si
Kaur Pemerintahanpemberdayaan 4
Yossefri Kaur Keamananketertiban
5 Henni Devianti
Kaur Kesejahteraan Rakyat 6
Ruslaini Kaur Adm. Keuangan dan Aset
7 Febi Astri Ayu
Bendahara Nagari 8
Asril St. Marajo Kepala Jorong Cingkariang
9 Yose Rizal St. Mangkuto
Kepala Jorong Sungai Landai 10
Nafius St. Palindih Kepala Jorong Sungai Buluah
11 Dasril st. Rangkayo Basa
Kepala Jorong Tanah Bairiang 12
M. Zen St Batuah Kepala Jorong Andaleh
13 Wendrizal St. Bagindo
Kepala Jorong Toboh Bairiang Sumber : Susunan Perangkat Nagari Cingkariang
Universitas Sumatera Utara
7. Kelembagaan Nagari 1. BAMUS Badan Permusyawaratan
Berdasarkan Perda Kabupaten Agam Nomor 12 tahun 2007, BAMUS berkedudukan sebagai unsur penyelenggara pemerintahan nagari yang fungsinya adalah :
Menetapkan peraturan nagari bersama wali nagari, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
Tugas BAMUS adalah: 1.
Membahas Rancangan Peraturan Nagri bersama walinagari. 2.
Melaksanakan pengawasan terhadap kinerja pemerintah nagari dan pelkasanaan peraturan nagari serta peraturan walinagari.
3. Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian walinagari.
4. Membentuk panitia pemilihan walinagari.
5. Menggali, menampung, menghimpun, merumuskan dan menyalurkan aspirasi
masyarakat. 6.
Menyusun tata tertib BAMUS NAGARI.
39
2. KAN Kerapatan Adat Nagari