Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Nomor 12 tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari di Kabupaten Agam yang merupakan dasar dan pedoman dalam penyelenggaraan pemerintahan nagari. Semenjak ditetapkannya peraturan Daerah Nomor 12 tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari pada tanggal 10 Desember 2007, maka jalannya pemerintahan seluruh Nagari di Kabupaten Agam berpedoman pada peraturan daerah tersebut. Dalam pelaksanaannya, pemerintahan nagari dilaksanakan oleh wali nagari sebagai pimpinan eksekutif dibantu oleh Badan Musyawarah BAMUS Nagari sebagai legislatif. Pelaksanaan sistem pemerintahan nagari merupakan salah satu bentuk otonomi yang diberikan oleh pemerintah pusat, karena dalam sistem pemerintahannya, nagari berhak untuk mengatur rumah tangganya sendiri. Berdasarkan uraian diatas, peneliti ingin mempelajari dan meneliti bagaimana pelaksanaan sistem pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut Peraturan Daerah No. 12 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari.

2. Rumusan Masalah

Masalah adalah sesuatu yang membutuhkan pemecahan, karena masalah merupakan sesuatu yang seharusnya tidak terjadi. Hal ini sesuai dengan pernyataan yang dikemukakan oleh Dr. Winarno Surachman, yaitu: “masalah adalah setiap kesulitan yang menggerakkan manusia untuk memecahkannya. Masalah harus dapat dirasakan sebagai suatu rintangan yang mesti dilalui dengan jalan mengatasinya apabila kita akan berjalan terus.” 7

3. Batasan Masalah

Maka dari itu berdasarkan latar belakang di atas, penulis merumuskan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : “ Bagaimana pelaksanaan sistem pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut Perda No.12 tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari” Agar pembahasan penelitian ini menjadi lebih terarah dan tidak menyimpang dari tujuan yang ingin dicapai, maka penelitian ini hanya membahas masalah : 7 Winarno Surachman, Dasar dan Teknik Research. Pengantar metodologi Ilmiah, Bandung : CV. Tarsito, 1978, hal. 33. Universitas Sumatera Utara 1. Sejarah ringkas terbentuknya nagari di Minangkabau 2. Sistem Pemerintahan Nagari secara tradisional menurut adat Minangkabau 3. Sistem Pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut Peraturan Daerah No.12 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari.

4. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui bagaimana Sejarah ringkas terbentuknya nagari di Minangkabau 2. Untuk mengetahui Sistem Pemerintahan Nagari secara tradisional munurut adat Minangkabau 3. Untuk mengetahui Sistem Pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut Peraturan Daerah No.12 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari.

5. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu: a. Dapat menambah wawasan bagi penulis untuk memahami bagaimana pelaksanaaan sistem pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut Peraturan Daeran Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari. b. Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan masukan bagi masyarakat dalam mempertimbangkan dan mengevaluasi pelaksanaan sistem pemerintahan nagari. c. Secara akademis, penelitian ini dapat bermanfaat sebagai referensi dan literatur bagi departemen Ilmu Politik FISIP USU tentang pelaksanaan sistem pemerintahan nagari di Nagari Cingkariang menurut peraturan daerah no. 12 tahun 2007 serta dapat menjadi bahan rujukan bagi penelitian selanjutnya. Universitas Sumatera Utara 6. Kerangka Teori 6.1 Sistem.